KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bicara mengenai bisnis baki telur, tentu tak terlepas dari bahan baku produksi utamanya, yakni limbah kertas karton. Nah, agar bisnis dapat terus berputar, pelaku usaha baki telur kerap memutar otak agar pasokan bahan bakunya lancar.
Pun demikian dengan Hidajat Chang, pemilik PT Cendana Putra Lestari. Demi mendapatkan pasokan bahan baku, Hidajat memilih untuk memberdayakan masyarakat sekitar pabrik, mulai dari pemulung, pedagang di pasar, hingga pengepul limbah.
Salah satu tujuan Hidajat adalah untuk mengurangi sampah kertas di negeri ini. usaha ini harus menjaga alam, nanti alam akan memberikan manfaat balik. Jika tidak bisa menjaga alam, usaha yang kita lakukan tinggal menunggu waktu jatuh, ujar ayah dua anak ini.
Hidajat juga membantu pembiayaan kendaraan bagi masyarakat yang memasok bahan baku untuk pabrik baki telurnya. Dia memberikan contoh, jika ada pengepul karton yang belum memiliki alat angkut, pihaknya tak segan-segan membantu pembiayaan pembelian kendaraan, mulai gerobak hingga mobil.
Mereka punya dana berapa untuk mencicil pembelian kendaraan. Nanti sisa pembayarannya kami yang bantu. Mereka bisa bayar mencicil dari pasokan karton yang masuk ke pabrik, katanya.
Dengan menerapkan strategi tersebut, Hidajat mengklaim, pasokan bahan baku untuk pabriknya bisa terjaga. Ke depan, dia berencana untuk menambah pabrik baki telur lagi di wilayah Kalimantan.
Rencana jangka panjang kami dalam 10 tahun ke depan, akan menambah 10 pabrik lagi di dalam negeri, tandasnya.