Berita Ekonomi

Habis-habisan Obral Insentif demi Corona

Jumat, 06 Maret 2020 | 22:23 WIB
Habis-habisan Obral Insentif demi Corona

ILUSTRASI. Implementasi Sistem informasi Monitoring Devisa terIntegrasi Seketika (SiMoDIS): Pekerja di Pelabuhan Peti Kemas Koja, Jakarta Utara, jumat (27/12). Mulai 1 Januari 2020 Bank Indonesia (BI) dan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai meningkatkan kepatuhan peng

Reporter: Andy Dwijayanto, Havid Vebri | Editor: Havid Vebri

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah betul-betul puyeng tujuh keliling memikirkan dampak virus korona ke sektor ekonomi. Pasalnya, virus asal Wuhan, China, itu telah menghantam berbagai lini ekonomi, baik dari sisi industri, perdagangan, investasi dan pariwisata.

Tentu efek virus ini menjadi bandul berat bagi pertumbuhan ekonomi. Bahkan,  gara-gara korona, Kementerian Keuangan (Kemkeu) telah memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi tahun ini menjadi 4,7%, dari target sebelumnya 5,3%.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Sudah berlangganan? Masuk

Berlangganan

Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan

Rp 20.000

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Terbaru