Hormel Kembali Borong Saham Garudafood (GOOD), Kali Ini Sebanyak 364,49 Juta Saham
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hormel Foods International Corporation kembali memborong saham PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk (GOOD).
Kali ini gergasi di bisnis makanan asal Amerika Serikat, itu mencaplok 364,49 juta saham GOOD senilai Rp 211,40 miliar atau Rp 580 per saham.
Perihal tambahan kepemilikan saham tersebut terekam dalam data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) per 12 April 2023.
Di data tersebut, kepemilikan Hormel bertambah 364.486.800 saham, yakni dari 10.768.830.564 saham (29,19%) menjadi 11.133.317.364 saham (30,17%).
Data ini klop dengan transaksi saham GOOD yang berlangsung di pasar negosiasi pada 12 April 2023.
Kala itu berlangsung crossing 364.486.800 saham GOOD via Indo Premier Sekuritas. Banderolnya Rp 580 per saham sehingga total nilai transaksinya mencapai Rp 211,40 miliar.
Namun, sejauh ini tidak ada informasi siapa penjual saham tersebut. Yang jelas, tidak ada perubahan kepemilikan investor di atas 5% lainnya.
Baca Juga: Akuisisi Saham AGII di Harga Premium, Track Record CVC di BEI Terbukti Selalu Cuan
Hormel Foods International Corporation pertama kali masuk sebagai investor di Garudafood pada akhir tahun lalu.
Pada 15 Desember 2022 Hormel mengakuisisi 29,19% saham GOOD dari tangan sejumlah investor, termasuk CVC Capital Partners.
Secara total, gergasi di bisnis makanan asal Amerika Serikat, itu mencaplok 10.768.830.564 saham GOOD, setara 29,19 persen. Banderolnya Rp 580 per saham atau senilai total Rp 6,25 triliun.
Lebih dari separoh saham tersebut dijual oleh CVC, yakni sebanyak 6.102.685.450 saham.
Saat ini manajemen Garudafood tengah menggadang rencana melakukan buyback saham GOOD. Garudafood telah menunjuk Indo Premier Sekuritas sebagai perusahaan efek pelaksana buyback.
Perusahaan yang terkenal dengan produk Kacang Garuda, itu menyiapkan anggaran buyback maksimal Rp 50 miliar, termasuk biaya-biaya buyback. Jumlah saham yang akan dibeli kembali sebanyak-banyaknya 0,28% dari modal disetor.
Untuk memuluskan rencana ini, Garudafood berencana meminta restu pemegang saham pada rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) yang digelar hari ini, Jumat (14/4).