IHSG positif, Ini 10 Saham LQ45 dengan PER Terendah & Tertinggi (4/9)

Kamis, 05 September 2019 | 07:23 WIB
IHSG positif, Ini 10 Saham LQ45 dengan PER Terendah & Tertinggi (4/9)
[ILUSTRASI. IHSG positif, Ini 10 Saham LQ45 dengan PER Terendah & Tertinggi (4/9)]
Reporter: Hasbi Maulana | Editor: Hasbi Maulana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menghijau, berikut daftar 10 saham LQ45 dengan price earning ratio (PER) terendah dan tertinggi, setelah penutupan perdagangan pada pada 4 September 2019.

10 Saham LQ45 dengan PER Terendah
Kode Harga (3/9) Harga (4/9) PBV PER
LPPF 3.020 3.010 4,95 3,63
SRIL 336 332 0,83 3,82
ADRO 1.190 1.235 0,63 4,71
BSDE 1.345 1.325 0,78 6,11
PTBA 2.440 2.440 1,6 6,18
UNTR 20.400 20.450 1,31 6,74
ITMG 12.575 13.150 1,19 7,42
MNCN 1.235 1.320 1,65 8,15
BBTN 2.020 2.060 0,88 8,34
INKP 6.675 6.700 0,67 8,83
10 Saham LQ45 dengan PER Tertinggi
Kode Harga (3/9) Harga (4/9) PBV PER
BRPT 1.010 1.040 2,38 260
TPIA 8.875 8.975 6,29 163,18
SMGR 13.300 13.350 2,48 81,9
EXCL 3.500 3.500 2 66,04
INTP 21.225 21.150 3,57 60,78
UNVR 47.475 47.575 71,54 49,1
ANTM 1.110 1.100 1,33 37,93
CTRA 1.025 1.070 1,18 33,44
KLBF 1.650 1.660 5,09 30,74
BBCA 30.275 30.100 4,65 28,86

Sumber: RTI

Secara umum ada anggapan bahwa semakin kecil PER saham, semakin murah saham itu dibanding saham-saham dalam sektor sejenis. Sebaliknya, semakin tinggi PER suatu saham, secara relatif semakin mahal pula saham tersebut dibanding saham lain dalam sektor yang sama.

Namun, tentu saja, masih banyak faktor lain yang patut diperhitungkan selain PER sebelum seorang investor mengambil keputusan investasi.

Baca Juga: Proyeksi IHSG: Masih Akan Bergerak Menguat

Baca Juga: Simak rekomendasi saham ADHI, HOME dan KLBF untuk hari ini

Daftar Saham IHSG Lengkap

Daftar Saham LQ45 Lengkap 

Bagikan

Berita Terbaru

Keandalan Menara MTEL Diuji Bencana Sumatera
| Minggu, 14 Desember 2025 | 05:35 WIB

Keandalan Menara MTEL Diuji Bencana Sumatera

Banjir dan longsor membuat layanan telekomunikasi di sejumlah wilayah Sumatera lumpuh. Dalam situasi ini, keandalan peru

Memutar Roda Bisnis yang Terhuyung di Pulau Andalas
| Minggu, 14 Desember 2025 | 05:10 WIB

Memutar Roda Bisnis yang Terhuyung di Pulau Andalas

Banjir dan longsor yang melanda Sumatera akhir November bukan hanya merenggut ratusan nyawa, tapi bikin meriang perdagangan.

 
Transaksi Pembayaran Lewat QRIS Semakin Semarak
| Sabtu, 13 Desember 2025 | 10:11 WIB

Transaksi Pembayaran Lewat QRIS Semakin Semarak

BI menargetkan volume transaksi QRIS tahun 2025 mencapai 15,37 miliar atau melonjak 146,4% secara tahunan dengan nilai Rp 1.486,8 triliun 

CIMB Niaga Syariah Jajaki Konsolidasi dengan BUS
| Sabtu, 13 Desember 2025 | 10:07 WIB

CIMB Niaga Syariah Jajaki Konsolidasi dengan BUS

Bank CIMB Niaga berpotensi memiliki bank syariah beraset jumbo. Pasalnya, bank melakukan penjajakan untuk konsolidasi dengan bank syariah​

Ekonomi Tak Pasti, Kolektor Barang Mewah Berhati-hati
| Sabtu, 13 Desember 2025 | 08:00 WIB

Ekonomi Tak Pasti, Kolektor Barang Mewah Berhati-hati

Kondisi ekonomi global yang tak pasti serta suku bunga tinggi menekan industri barang mewah di tahun 2025

Berhentilah Menebang Masa Depan
| Sabtu, 13 Desember 2025 | 07:10 WIB

Berhentilah Menebang Masa Depan

Bencana  banjir dan longsor di tiga provinsi Sumatra jadi momentum reformasi kebijakan perizinan dan tata ruang Indonesia.​

Jangan Jadi Tradisi
| Sabtu, 13 Desember 2025 | 07:00 WIB

Jangan Jadi Tradisi

Lonjakan harga-harga komoditas pangan menjelang Nataru ataupun saat puasa dan Lebaran harus disikapi serius pemerintah lewat kebijakan.

Bos Martina Berto (MBTO) Memilih Investasi Berhorizon Menengah hingga Panjang
| Sabtu, 13 Desember 2025 | 06:55 WIB

Bos Martina Berto (MBTO) Memilih Investasi Berhorizon Menengah hingga Panjang

Direktur Utama PT Martina Berto Tbk (MBTO), Bryan David Emil, memilih aset berjangka menengah panjang dalam portofolio investasinya.

Multifinance Kejar Pembiayaan Mobil
| Sabtu, 13 Desember 2025 | 06:50 WIB

Multifinance Kejar Pembiayaan Mobil

Pemangkasan target penjualan mobil baru oleh Gaikindo menjadi 780.000 unit menegaskan tekanan pada industri otomotif belum mereda.

Daya Beli Pulih, Kredit Masih Tertahan
| Sabtu, 13 Desember 2025 | 06:48 WIB

Daya Beli Pulih, Kredit Masih Tertahan

Pemulihan daya beli masyarakat mulai terlihat di Oktober 2025, namun belum merata. Kredit rumahtangga jadi penopang utama pertumbuhan kredit OJK.

INDEKS BERITA