ILUSTRASI. PT Indika Energy Tbk (INDY). Analis menilai, Indika (INDY) masih memiliki prospek positif dalam jangka panjang.
Reporter: Intan Nirmala Sari | Editor: A.Herry Prasetyo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Persebaran virus corona atau Covid-19 menyebabkan permintaan komoditas batubara semakin kendor. Meski begitu, analis menilai, emiten batubara PT Indika Energy (INDY) masih memiliki peluang tumbuh positif dalam jangka panjang.
Di tengah pandemi corona, produsen batubara dihadapkan pada penurunan harga komoditas. Mengutip Bloomberg, harga batubara internasional di pasar ICE Newcastle berada di level US$ 58,50 per ton, yang merupakan level terendah sejak Juli 2016.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.