ILUSTRASI. Pabrik PT Indonesia Fibreboard Industry Tbk (IFII) di Sumatera Selatan.
Reporter: Shobihatunnisa Akmalia | Editor: Fahriyadi .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten produsen pengolahan kayu, PT Indonesia Fibreboard Industry Tbk (IFII) menargetkan pendapatan tahun ini bisa meningkat sekitar 10% menjadi menjadi Rp 988 miliar dibandingkan tahun lalu. Namun, realisasi pendapatan hingga akhir tahun 2023 itu diperkirakan hanya mencapai 80% dari target yang telah ditentukan.
Sekretaris Perusahaan IFII, Evan Kristian mengatakan, prediksi soal kegagalan capaian target pendapatan di akhir tahun ini karena adanya penurunan permintaan dan harga jual dari beberapa negara tujuan ekspor. Kondisi ini dipicu ketidakpastian kondisi global di tengah ketegangan geo politik dunia yang terus memanas.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
