Industri Tembakau dalam Galau: Antara Kontribusi Ekonomi dan Bayang-Bayang Regulasi

Jumat, 03 Januari 2025 | 09:26 WIB
Industri Tembakau dalam Galau: Antara Kontribusi Ekonomi dan Bayang-Bayang Regulasi
[ILUSTRASI. Proses pembelian tembakau oleh petani di gudang mitra Djarum di Temanggung, Jawa Tengah. KONTAN/Muradi/2024/12/20]
Reporter: Adinda Ade Mustami, Siti Masitoh, Sugeng Adji Soenarso | Editor: Sandy Baskoro

KONTAN.CO.ID - LOMBOK TENGAH. Langit di Desa Lekor Kecamatan Janapria, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), kembali cerah setelah diguyur hujan, pada Rabu (11/12) pagi tiga pekan lalu. Musim panen tembakau berlalu, Sarjan kembali larut mengawasi ternak sapinya. Pria 40 tahun yang sehari-hari bertani tembakau ini sengaja mengisi waktu pasca panen dengan beternak sapi.

Musim hujan di Lombok menandakan panen tembakau telah berakhir. Lahan-lahan pertanian menyisakan batang-batang tembakau yang masih tertancap dan dibiarkan mengering. Namun, tanaman yang mulai mengering itu menjadi penopang utama perekonomian keluarga Sarjan dan para petani lainnya di Lombok Tengah.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan

Berita Terbaru

Ada Tanda-Tanda Likuiditas Membaik
| Senin, 23 Juni 2025 | 06:30 WIB

Ada Tanda-Tanda Likuiditas Membaik

Memasuki bulan Juni, kondisi likuiditas perbankan tampaknya mulai membaik, ditandai dengan kenaikan kepemilikan bank di SBN

Rupiah Tertekan Sentimen Perang di Timur Tengah
| Senin, 23 Juni 2025 | 06:30 WIB

Rupiah Tertekan Sentimen Perang di Timur Tengah

Intervensi AS ke tengah konflik Iran-Israel berpotensi menambah tekanan atas nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada pekan ini. 

Tensi Geopolitik Makin Panas, IHSG Rawan Tertekan
| Senin, 23 Juni 2025 | 06:30 WIB

Tensi Geopolitik Makin Panas, IHSG Rawan Tertekan

Sentimen utama IHSG masih berasal dari perkembangan geopolitik di Timur Tengah, terutama usai agresi militer Amerika Serikat (AS) ke Iran.

Lima Perusahaan Menawarkan Saham Perdana Pekan Ini
| Senin, 23 Juni 2025 | 06:27 WIB

Lima Perusahaan Menawarkan Saham Perdana Pekan Ini

Dalam laman e-ipo per Minggu (22/6), ada lima perusahaan yang sedang berproses untuk melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Mengukur Prospek Saham Emiten Ritel
| Senin, 23 Juni 2025 | 06:25 WIB

Mengukur Prospek Saham Emiten Ritel

Emiten sektor ritel yang memberikan dividend payout ratio tinggi, umumnya memiliki ekspansi yang lebih moderat

Mitra Pack (PTMP) Menargetkan Pendapatan Tumbuh 30%
| Senin, 23 Juni 2025 | 06:20 WIB

Mitra Pack (PTMP) Menargetkan Pendapatan Tumbuh 30%

Prospek industri kemasan di tahun 2025 akan menunjukkan pertumbuhan yang signifikan, terutama meningkatnya permintaan dari makanan dan minuman

Bank Kini Lebih Senang Memarkir Dana di Surat Berharga
| Senin, 23 Juni 2025 | 06:00 WIB

Bank Kini Lebih Senang Memarkir Dana di Surat Berharga

Pertumbuhan kredit perbankan terus melambat hingga Mei. Alih-alih meningkatkan penyaluran kredit, bank masih memilih parkir dana di SBN​

KKP Tegaskan Tidak Ada Aturan Penjualan Pulau
| Senin, 23 Juni 2025 | 06:00 WIB

KKP Tegaskan Tidak Ada Aturan Penjualan Pulau

Penjualan pulau kecil kembali terjadi setelah adanya info di salah satu situs yang menyatakan ada pulau-pulau kecil di Indonesia dijual.

Utilitas Sektor Hulu Tekstil Makin Rendah
| Senin, 23 Juni 2025 | 05:30 WIB

Utilitas Sektor Hulu Tekstil Makin Rendah

Saat ini terjadi penurunan penggunaan kapasitas produksi (utilisasi). Rata-rata tingkat utilisasi 23 anggota APSyFI sudah turun ke bawah 50%.

 Biaya Kredit Lebih Mahal Ketimbang Obligasi
| Senin, 23 Juni 2025 | 05:30 WIB

Biaya Kredit Lebih Mahal Ketimbang Obligasi

Perlambatan pertumbuhan kredit perbankan tak bisa dilepaskan dari pergeseran prilaku korporasi dalam mencari sumber pendanaan.​

INDEKS BERITA

Terpopuler