ILUSTRASI. Nasabah menggunakan anjungan tunai mandiri Bank BRI di Tangerang Selatan, Senin (4/5)/pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/04/05/2020
Reporter: Nina Dwiantika | Editor: Dikky Setiawan
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Dalam kondisi pandemi korona dan bisnis seret, dua bulan belakangan, bank milik negara dan pemda, ternyata tetap menyalurkan kredit bernilai puluhan triliun. Memang, empat bank berplat merah dan bank pembangunan daerah (BPD) ini punya peluang meningkatkan penyaluran kredit karena, mereka dapat dana segar dari penempatan pemerintah di deposito.
Hanya saja, belakangan, aliran kredit dari dana program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) ini jadi sorotan. Pasalnya, penyaluran kredit puluhan triliun itu dinilai kanibalisasi alias penerima kredit merupakan debitur yang sudah menerima pinjaman dari perbankan.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.