KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Kredit usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) dikenal punya risiko tinggi. Untuk itu, perbankan menaruh perhatian besar terhadap segmen kredit UMKM agar tidak terpuruk. Salah satunya, lewat program restrukturisasi dan bimbingan kepada debitur.
Direktur Manajemen Risiko BRI Agus Sudiarto mengatakan, dari restrukturisasi kredit Bank BRI yang mencapai Rp 193,7 triliun, sekitar 87% berasal dari debitur UMKM. Dengan restrukturisasi bagi debitur UMKM ini, BRI bisa menjaga kualitas portofolio sehingga rasio NPL terjaga di bawah rata-rata industri.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.