ILUSTRASI. Trump Organization diduga sengaja salah mengartikan nilai asetnya untuk mendapatkan pinjaman dan keuntungan finansial lain. REUTERS/Jim Bourg TPX IMAGES OF THE DAY
Sumber: Reuters | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
KONTAN.CO.ID - Pada Selasa malam, Jaksa Agung New York Letitia James mengatakan grup bisnis keluarga mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald J. Trump sengaja salah mengartikan nilai asetnya untuk mendapatkan pinjaman dan keuntungan finansial lain. Jaksa mengutip bukti baru yang signifikan atas penipuan atau praktik penyesatan.
James menyampaikan tuduhan dalam sebuah pengajuan di pengadilan. Tujuan pengajuan untuk memaksa Trump beserta kedua anak yang sudah dewasa yakni Donald Trump Jr dan Ivanka Trump, untuk bersaksi dalam penyelidikan sipilnya terkait transaksi keuangan Trump Organization.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.