KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Penggunaan moda transportasi kereta api sebagai angkutan logistik memang masih minim. Lemahnya daya saing membuat konsumen lebih memilih menggunakan moda transportasi darat. Secara persentase kini pengguna layanan kereta barang hanya 1,1%, selebihnya banyak yang menggunakan angkutan laut yaitu di kisaran 7,6% dan angkutan darat 91,3%.
Hermanto Dwiatmoko, Ketua Masyarakat Pecinta Kereta Api (Maska), melihat, untuk bisa menggerakkan konsumen beralih menggunakan angkutan kereta barang, manajemen harus meningkatkan layanannya menjadi door to door. Kalau hanya mengandalkan angkutan antar stasiun itu sulit diwujudkan. “Selama ini kelemahan angkutan kereta barang tidak bisa door to door,” ujarnya.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.