Ketegangan di Timur Tengah Membuat Harga Emas Hari Ini Betah Di Level US$ 1.500

Jumat, 20 September 2019 | 22:51 WIB
Ketegangan di Timur Tengah Membuat Harga Emas Hari Ini Betah Di Level US$ 1.500
[ILUSTRASI. Emas batangan]
Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ketegangan di Timur Tengah membuat harga emas hari ini naik tipis. Mengacu Bloomberg, Jumat (20/9) pukul 10.45 WIB harga emas spot mendaki 0,23% ke US$ 1.502,60 per ons troi.

Sementara harga emas berjangka Amerika Serikat (AS) naik 0,26% ke level US$ 1.510,10 per ons troi

"Situasi yang memanas di Timur Tengah adalah salah satu alasan untuk khawatir dan beralih ke safe havens, setelah reaksi spontan yang mengecewakan atas penurunan suku bunga Federal Reserve (The Fed)," kata Analis Commerzbank Eugen Weinberg kepada Reuters.

Baca Juga: Harga emas kembali menguat di tengah penantian perundingan dagang AS-China

Menambah daya tarik emas, AS mengatakan, sedang membangun koalisi untuk mencegah ancaman Iran setelah serangan akhir pekan lalu terhadap fasilitas minyak Arab Saudi.

Minggu ini, The Fed memotong suku bunga untuk kedua kalinya pada tahun ini, tetapi memberikan sinyal beragam untuk pemotongan Fed Funds Rate di masa depan.

"Prospek global masih terlihat sangat tidak menguntungkan dan bank sentral di seluruh dunia akan terus melonggarkan kebijakan moneter yang akan bermanfaat bagi emas," kata Analis FXTM Lukman Otunuga kepada Reuters.

Baca Juga: Menjelang sore, harga emas terus melaju di atas level US$ 1.500 per ons troi

Suku bunga yang lebih rendah mengurangi biaya bagi non-yielding bullion dan membebani dolar AS. Ini membuat emas lebih murah bagi investor yang memegang mata uang lainnya.

Namun, daya tarik emas sedikit memudar, saat dolar AS naik 0,2% terhadap mata uang utama pada Jumat (20/9).

Pasar juga fokus pada pembicaraan perdagangan AS-China di Washington, sebelum diskusi tingkat tinggi bulan depan. Tim perunding perdagangan AS dan China melanjutkan pembicaraan untuk pertama kalinya dalam hampir dua bulan terakhir pada Kamis (19/9).

Baca Juga: Harga emas terus menanjak ke level US$ 1.504,98 per ons troi siang ini

"Mengingat potensi katalis naik (untuk emas) dalam beberapa bulan mendatang seperti The Fed yang dovish dan ketidakpastian perdagangan, ada risiko bahwa investor sekali lagi tertinggal," tulis analis UBS dalam sebuah catatan.

"Indikator menunjukkan, pelaku pasar telah mengurangi aksi beli dan berfokus pada area support US$ 1.480 hingga US$ 1.450 sebagai level menarik untuk terlibat kembali," sebut analis UBS.

Bagikan

Berita Terbaru

Merdeka Battery Material (MBMA) Suntik Modal Anak Usaha US$ 51 juta
| Kamis, 18 Desember 2025 | 10:30 WIB

Merdeka Battery Material (MBMA) Suntik Modal Anak Usaha US$ 51 juta

PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) mengumumkan transaksi pemberian pinjaman ke anak usaha terkendali yakni PT Sulawesi Cahaya Mineral (SCM).​

Pengendali Tambah Porsi Kepemilikan 66,5 Juta Saham di SILO
| Kamis, 18 Desember 2025 | 10:14 WIB

Pengendali Tambah Porsi Kepemilikan 66,5 Juta Saham di SILO

Pengendali PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO), Sight Investment Company Pte Ltd selaku menambah porsi kepemilikan sahamnya di SILO. 

Sucor Sekuritas Siap Bawa Tiga Perusahaan Melantai di BEI
| Kamis, 18 Desember 2025 | 10:10 WIB

Sucor Sekuritas Siap Bawa Tiga Perusahaan Melantai di BEI

Sucor Sekuritas akan membawa tiga perusahaan jumbo untuk melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) di tahun 2026.

Ada Libur Natal dan Tahun Baru, Penjualan AMRT Bisa Menderu
| Kamis, 18 Desember 2025 | 10:04 WIB

Ada Libur Natal dan Tahun Baru, Penjualan AMRT Bisa Menderu

Salah satu emiten ritel yang diproyeksi bakal kecipratan rezeki dari momen Natal dan tahun baru 2025 adalah PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT).

Emiten MIND ID Siap Genjot Kinerja Pada 2026
| Kamis, 18 Desember 2025 | 09:58 WIB

Emiten MIND ID Siap Genjot Kinerja Pada 2026

Emiten pertambangan anggota holding MIND ID membidik pertumbuhan kinerja keuangan dan produksi pada 2026​.

Angkat Hans Patuwo Jadi CEO Baru, Kinerja GOTO Bisa Melaju
| Kamis, 18 Desember 2025 | 09:49 WIB

Angkat Hans Patuwo Jadi CEO Baru, Kinerja GOTO Bisa Melaju

Hans Patuwo akhirnya resmi ditunjuk sebagai Direktur Utama dan Group Chief Executive Officer (CEO)  PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO).

Superbank (SUPA) Listing di BEI, Emiten Grup Emtek Semakin Seksi
| Kamis, 18 Desember 2025 | 09:42 WIB

Superbank (SUPA) Listing di BEI, Emiten Grup Emtek Semakin Seksi

Berbagai aksi korporasi dilakukan Grup Emtek di sepanjang tahun 2025. Terbaru, PT Super Bank Indonesia Tbk (SUPA) resmi listing di BEI. ​

Laju Ekonomi 5,4% Belum Mampu Serap Tenaga Kerja
| Kamis, 18 Desember 2025 | 09:30 WIB

Laju Ekonomi 5,4% Belum Mampu Serap Tenaga Kerja

Tingginya target pertumbuhan ekonomi Indonesia, belum sepenuhnya bisa menyelesaikan persoalan tenaga kerja

Paradoks Akhir Tahun: Pemerintah Tebar Diskon, Alam Bunyikan Alarm Bahaya
| Kamis, 18 Desember 2025 | 09:00 WIB

Paradoks Akhir Tahun: Pemerintah Tebar Diskon, Alam Bunyikan Alarm Bahaya

Jika warga Jakarta batal ke luar kota, perputaran uang akan terkunci sehingga pemerataan ekonomi antardaerah tertahan.

Ruang Pemangkasan Bunga Acuan Lebih Sempit
| Kamis, 18 Desember 2025 | 08:43 WIB

Ruang Pemangkasan Bunga Acuan Lebih Sempit

Bank Indonesia (BI) menutup tahun 2025 dengan mempertahankan suku bunga acuan alias BI rate di level 4,75%

INDEKS BERITA

Terpopuler