Kinerja Harita Nickel (NCKL) Terkerek Efisiensi dan Optimalisasi Produksi
                        JAKARTA. PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel meraih pendapatan Rp 22,40 triliun selama sembilan bulan 2025. Jumlah itu tumbuh 9,91% secara tahunan atau year-on-year (yoy). Dari sisi bottom line, emiten pertambangan dan pemrosesan nikel ini membukukan kenaikan laba bersih 33,26% (yoy) menjadi Rp 6,45 triliun.
Pencapaian itu antara lain dipicu efisiensi berkelanjutan dan optimalisasi fasilitas High Pressure Acid Leach (HPAL) serta Rotary Kiln Electric Furnace (RKEF) yang beroperasi stabil di Pulau Obi, Halmahera Selatan. Ini sekaligus langkah NCKL menuju penambahan kapasitas produksi melalui pembangunan smelter baru.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Business Insight
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
