Konflik Taylor Swift Ungkap Injeksi Dana Perusahaan Ekuitas ke Dunia Hiburan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perseteruan artis pop papan atas Taylor Swift dengan label rekaman lamanya Big Machine Records, mengungkapkan fakta yang tak banyak diketahui orang tentang bisnis hiburan. Ternyata, banyak perusahaan private equity yang melakukan ekspansi ke bisnis hiburan dan turut membenamkan modal jumbo untuk mendanai para bintang besar itu.
Dalam cuitannya di twitter, Taylor menyebut-nyebut nama perusahaan private equity Carlyle Group. Dia meminta Carlyle untuk membantunya mengamankan kepemilikan album yang direkam dengan Big Machine Records.
