Koreksi Harga Saham BREN Terus Berlanjut, Pekan Pertama Juni IHSG Masih dalam Tekanan

Minggu, 02 Juni 2024 | 11:30 WIB
Koreksi Harga Saham BREN Terus Berlanjut, Pekan Pertama Juni IHSG Masih dalam Tekanan
[ILUSTRASI. Karyawan berjalan dekat papan digital iklan edukasi saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (29/5/2024). KONTAN/Cheppy A. Muchlis]
Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Tedy Gumilar

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih tertekan. Pada perdagangan Jumat (31/5), IHSG ditutup melemah 0,90% ke level 6.970,736. Indeks sempat menyentuh level 6.959,227 yang merupakan level terendah sejak awal tahun alias secara year-to-date (ytd).

Asal tahu, ini merupakan hari ketiga secara berturut-turut IHSG mengalami pelemahan. Pelemahan IHSG terjadi sejak Rabu (29/5), dimana kala itu IHSG melemah hingga 1,56%. Dalam sepekan, IHSG terperosok 3,49%.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

Danantara & Investor China Garap Smelter Rp 23 Triliun
| Kamis, 28 Agustus 2025 | 06:08 WIB

Danantara & Investor China Garap Smelter Rp 23 Triliun

Dengan menggandeng korporasi global yang bergerak di sektor metalurgi hijau, Danantara bertujuan memajukan agenda hilirisasi

Beban Bengkak, XLSmart Telecom (EXCL) Rugi Rp 1,22 Triliun di Semester I-2025
| Kamis, 28 Agustus 2025 | 06:05 WIB

Beban Bengkak, XLSmart Telecom (EXCL) Rugi Rp 1,22 Triliun di Semester I-2025

Kerugian PT XLSmart Telecom Sejahtera Tbk (EXCL) dipicu membengkaknya pos beban EXCL 31,67% (yoy) jadi Rp 18,56 triliun per semester I-2025.

Setelah 12 Hari Net Buy, Kemarin Asing Net Sell, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini
| Kamis, 28 Agustus 2025 | 06:05 WIB

Setelah 12 Hari Net Buy, Kemarin Asing Net Sell, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Reli aksi jual beli asing alias net buy yang terjadi sejak 11 Agustus lalu terhenti. Kemarin asing  mencatkan net sell sebesar Rp 212,58 miliar.

Regulasi & Akses Hambat Distribusi Elpiji Subsidi
| Kamis, 28 Agustus 2025 | 06:04 WIB

Regulasi & Akses Hambat Distribusi Elpiji Subsidi

Jika hanya berdasarkan NIK, saat ini pembelian elpiji 3 kg ke pangkalan dan sub-pangkalan sudah berdasarkan NIK

Izin Ekspor Konsentrat Tidak Diperpanjang
| Kamis, 28 Agustus 2025 | 06:02 WIB

Izin Ekspor Konsentrat Tidak Diperpanjang

Kementerian ESDM sedang melakukan evaluasi lanjutan mengenai penyelesaian izin ekspor Freeport Indonesia.

Kuncuran Kredit Perbankan ke Sektor Batubara Tetap Membara
| Kamis, 28 Agustus 2025 | 06:00 WIB

Kuncuran Kredit Perbankan ke Sektor Batubara Tetap Membara

Kuncuran kredit perbankan ke sektor batubara masih mengalir deras. Bank-bank besar tetap membuka pintu membiayai sektor ini. ​

Bahlil: SPBU Swasta Sudah Dapat Izin Impor BBM
| Kamis, 28 Agustus 2025 | 05:58 WIB

Bahlil: SPBU Swasta Sudah Dapat Izin Impor BBM

Setelah ada perubahan dalam kebijakan izin impor BBM, pasokan bensin ke sejumlah SPBU swasta masih seret

FIF Menawarkan Obligasi Senilai Rp 2,5 Triliun
| Kamis, 28 Agustus 2025 | 05:55 WIB

FIF Menawarkan Obligasi Senilai Rp 2,5 Triliun

Obligasi PT Federal International Finance (FIF) terdiri dari dua seri yaitu seri A dan seri B, masing-masing ditawarkan 100% dari jumlah pokok.

Ini Pertanda Korporasi Menahan Ekspansi dan Belanja Pemerintah Masih Sepi
| Kamis, 28 Agustus 2025 | 05:50 WIB

Ini Pertanda Korporasi Menahan Ekspansi dan Belanja Pemerintah Masih Sepi

Data simpanan dengan rekening bersaldo jumbo di perbankan tumbuh tinggi, jauh di atas pertumbuhan total simpanan. ​

Harga Komoditas Layu, Prospek Emiten Batubara Lesu
| Kamis, 28 Agustus 2025 | 05:45 WIB

Harga Komoditas Layu, Prospek Emiten Batubara Lesu

Kinerja emiten batubara berpotensi rentan melambat seiring harga komoditas di pasar global belum sepenuhnya pulih.

INDEKS BERITA