KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Benar saja, lesunya PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) akibat tersengat wabah korona juga terjadi di bank-bank lain. Tengok saja laba bersih setelah pajak PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) pada semester I tahun ini yang turun 9% year on year (yoy) menjadi Rp 1,12 triliun. Laba BTPN juga tertekan kenaikan biaya kredit sebesar 63% yoy.
Sebenarnya penyaluran kredit masih tumbuh didorong oleh penyaluran kredit di segmen korporasi yang naik 18% yoy menjadi Rp 88,6 triliun. Namun pertumbuhan kredit diiringi oleh rasio kredit bermasalah atau non-perfoming loan (NPL) gross yang naik secara tahunan menjadi 1,12%, dari 0,81%.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.