Larangan Pamer Hidup Mewah bagi ASN dan Pegawai BUMN

Sabtu, 11 Maret 2023 | 06:35 WIB
Larangan Pamer Hidup Mewah bagi ASN dan Pegawai BUMN
[]
Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Fahriyadi .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Buntut kasus pejabat bergaya hidup mewah atau hedon di Kementerian Keuangan (Kemkeu), kini seluruh aparat negara hingga pegawai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tidak lagi merdeka dalam mengumbar kekayaannya kepada publik.

Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya persepsi negatif masyarakat terhadap kementerian/lembaganya. Sebut saja, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan (Kemhub) yang melarang pegawainya untuk pamer harta kekayaannya di media sosial atau gaya hidup yang berlebihan. Ini untuk menjaga asas kepatutan dan kepantasan.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Berlangganan

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Bagikan

Berita Terbaru

Gosok Laba dari Jasa Cuci Sepatu
| Senin, 18 November 2024 | 07:27 WIB

Gosok Laba dari Jasa Cuci Sepatu

Peluang usaha cuci dan perawatan sepatu kian menjanjikan. Dengan tarif terjangkau dan adanya layanan antar jemput.

Adu Lengkap Layanan demi Menjaring Nasabah
| Senin, 18 November 2024 | 07:24 WIB

Adu Lengkap Layanan demi Menjaring Nasabah

Demi merasakan layanan perbankan di online seperti di cabang, setiap tahun bank meluncurkan fitur-fitur baru.

Kios Pangan Untuk Antisipasi Lonjakan Harga
| Senin, 18 November 2024 | 07:15 WIB

Kios Pangan Untuk Antisipasi Lonjakan Harga

Badan Pangan Nasional (Bapanas) sudah menggelar sebanyak 438 kali kios pangan untuk meredam lonjakan harga pangan.

Prospek Emiten Semen Tak Kelabu Lagi
| Senin, 18 November 2024 | 06:30 WIB

Prospek Emiten Semen Tak Kelabu Lagi

Saham emiten semen terangkat sentimen program pembangunan 3 juta rumah karena bakal meningkatkan permintaan semen

Defisit Transaksi Berjalan Melebar Hingga Tahun 2025
| Senin, 18 November 2024 | 06:13 WIB

Defisit Transaksi Berjalan Melebar Hingga Tahun 2025

Pada kuartal III-2024,defisit transaksi berjalan alias CAD diperkirakan melebar dibanding kuartal sebelumnya.

Tiru Singapura, RI Bisa Hemat Anggaran Negara Hingga 40%
| Senin, 18 November 2024 | 06:10 WIB

Tiru Singapura, RI Bisa Hemat Anggaran Negara Hingga 40%

Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut B. Pandjaitan mengatakan bahwa Indonesia bisa menghemat anggaran negara mencapai kisaran 30% hingga 40%

Reksadana Offshore Terangkat Penguatan Dolar AS
| Senin, 18 November 2024 | 06:00 WIB

Reksadana Offshore Terangkat Penguatan Dolar AS

Penguatan dolar AS dan kinerja saham AS menjadi katalis positif. Penguatan kurs dolar AS meningkatkan nilai investasi dalam mata uang lokal. 

Pelemahan Rupiah Menekan APBN
| Senin, 18 November 2024 | 05:56 WIB

Pelemahan Rupiah Menekan APBN

Setiap nilai tukar rupiah melemah maka akan berdampak terhadap kenaikan defisit anggaran dalam APBN 2024

Wajib Pajak Wajib Bersiap Hadapi Sistem Pajak Baru
| Senin, 18 November 2024 | 05:50 WIB

Wajib Pajak Wajib Bersiap Hadapi Sistem Pajak Baru

Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak Kementerian Keuangan akan mengimplementasikan coretax system mulai 1 Januari 2025

Rupiah Tunggu Aksi Riil Kabinet
| Senin, 18 November 2024 | 05:44 WIB

Rupiah Tunggu Aksi Riil Kabinet

Rupiah ke depan akan mendapatkan tantangan dari meningkatnya ketidakpastian global tersebut. Namun secara fundamental, rupiah masih baik

INDEKS BERITA

Terpopuler