Masih Bermasalah Dengan Amerika, Huawei Perkirakan Pendapatan Smartphone 2021 Turun
KONTAN.CO.ID - SHENZHEN. Pendapatan bisnis smartphone Huawei Technology setidaknya akan turun US$ 30 miliar-US$ 40 miliar tahun ini. Pasalnya, perusahaan China tersebut terus bergulat dengan pembatasan yang dilakukan oleh Amerika Serikat (AS) terkait dengan rantai pasokan.
Selain AS, Huawei juga menghadapi tantangan lain. "Sementara perusahaan telah membiasakan diri dengan sanksi AS yang dikenakan sejak 2019, area bisnis baru terkait 5G tidak dapat mengimbangi kerugian dari bisnis handset," kata Eric Xu, Chairman Huawei Technology dalam konferensi pers di Beijing, Jumat (24/9).
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.