Mata Uang Asia Diombang-Ambing Kebijakan Tarif Trump

Selasa, 11 Februari 2025 | 06:35 WIB
Mata Uang Asia Diombang-Ambing Kebijakan Tarif Trump
[ILUSTRASI. Samples of new Japan yen banknotes are pictured at the National Printing Bureau Tokyo Plant in Tokyo on June 19, 2024. The Bank of Japan will begin issuing on July 3rd, 2024. ( The Yomiuri Shimbun )]
Reporter: Akmalal Hamdhi | Editor: Rizki Caturini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mata uang Asia menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dalam sepekan terakhir. Penundaan tarif ke Kanada dan Meksiko dari Presiden AS Donald Trump memberikan angin segar bagi mata uang kawasan Asia. Trump telah menunda pengenaan tarif 25% untuk Meksiko dan Kanada selama sebulan, melalui pengumuman di awal Februari 2025.

Berdasarkan data Bloomberg, yen Jepang (JPY) menguat paling tinggi sebesar 1,83% pada Senin (10/2) ke 151,95 per dolar AS dalam sepekan terakhir. Kemudian peso Filipina (PHP) menguat hampir 1% dalam sepekan  ke 58,118. Won Korea (KRW) dan dolar Taiwan (TWD) masing-masing naik  0,82% dan 0,69%  ke 1.450,09 dan 32,838. Rupiah juga menguat 0,55% dalam sepekan ke Rp 16.358. 

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan
Topik Terkait

Berita Terbaru

Mempersiapkan Investasi untuk Masa Pensiun
| Senin, 21 April 2025 | 11:23 WIB

Mempersiapkan Investasi untuk Masa Pensiun

Setiap pekerja dengan penghasilan yang menyadari pentingnya persiapan pensiun dapat menjadi peserta DPLK.

TDPM Dalam Proses Pailit, 3 Manajer Investasi Punya Tagihan Rp 1,18 Triliun
| Senin, 21 April 2025 | 10:48 WIB

TDPM Dalam Proses Pailit, 3 Manajer Investasi Punya Tagihan Rp 1,18 Triliun

Berdasarkan dokumen perjanjian perdamaian, total pokok tagihan para kreditur TDPM mencapai Rp 1,45 triliun.

Profit 35,78% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Kembali Naik (21 April 2025)
| Senin, 21 April 2025 | 08:41 WIB

Profit 35,78% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Kembali Naik (21 April 2025)

Harga emas Antam hari ini (21 April 2025) 1 gram Rp 1.980.000. Di atas kertas pembeli setahun lalu bisa untung 35,78% jika menjual hari ini.

Mayoritas Indeks Saham ASEAN Menghijau di 14-17 April 2025, IHSG Hanya di Bawah STI
| Senin, 21 April 2025 | 07:20 WIB

Mayoritas Indeks Saham ASEAN Menghijau di 14-17 April 2025, IHSG Hanya di Bawah STI

Pertumbuhan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berlangsung di saat investor asing masih rajin melakukan aksi jual.

Izin Belum Juga Diterbitkan, Pembangunan Stasiun LNG CGAS Baru Rampung Desember 2026
| Senin, 21 April 2025 | 07:10 WIB

Izin Belum Juga Diterbitkan, Pembangunan Stasiun LNG CGAS Baru Rampung Desember 2026

Dana hasil initial public offering (IPO) PT Citra Nusantara Gemilang Tbk (CGAS) masih tersisa sebanyak Rp 100,55 miliar.

Sentimen Negosiasi Dengan AS Membayangi Gerak IHSG Hari Ini, Senin (21/4)
| Senin, 21 April 2025 | 07:06 WIB

Sentimen Negosiasi Dengan AS Membayangi Gerak IHSG Hari Ini, Senin (21/4)

Harga minyak mentah juga melanjutkan tren penguatan, setelah AS menjatuhkan sanksi baru terhadap Iran.

Atur Uang Makin Mudah Lewat Aplikasi
| Senin, 21 April 2025 | 07:01 WIB

Atur Uang Makin Mudah Lewat Aplikasi

Populasi usia muda melek digital memberi prospek cerah terhadap platform digital pengelola keuangan.

Nilai Tukar Rupiah Menanti Perkembangan Tarif Trump
| Senin, 21 April 2025 | 07:00 WIB

Nilai Tukar Rupiah Menanti Perkembangan Tarif Trump

Rupiah di pasar spot turun tipis 0,26% per dolar Amerika Serikat (AS) pada Jumat (18/4) ke Rp 16.877 per dolar AS secara harian.

Di Tengah Ketidakpastian, Sukuk Ritel Seri 22 Siap Meluncur
| Senin, 21 April 2025 | 06:57 WIB

Di Tengah Ketidakpastian, Sukuk Ritel Seri 22 Siap Meluncur

Prospek imbal hasil SR022 yang akan ditawarkan bergantung pada kondisi yield di pasar dan tenor yang ditawarkan. 

Net Sell Rp 13,9 T Membayangi IHSG di Awal Pekan, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini
| Senin, 21 April 2025 | 06:57 WIB

Net Sell Rp 13,9 T Membayangi IHSG di Awal Pekan, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Pada Kamis (17/4) net sell tercatat Rp 679,86 miliar. Total net sell selama lima hari terakhir mencapai Rp 13,9 triliun.

INDEKS BERITA

Terpopuler