Mata Uang Asia Diombang-Ambing Kebijakan Tarif Trump
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mata uang Asia menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dalam sepekan terakhir. Penundaan tarif ke Kanada dan Meksiko dari Presiden AS Donald Trump memberikan angin segar bagi mata uang kawasan Asia. Trump telah menunda pengenaan tarif 25% untuk Meksiko dan Kanada selama sebulan, melalui pengumuman di awal Februari 2025.
Berdasarkan data Bloomberg, yen Jepang (JPY) menguat paling tinggi sebesar 1,83% pada Senin (10/2) ke 151,95 per dolar AS dalam sepekan terakhir. Kemudian peso Filipina (PHP) menguat hampir 1% dalam sepekan ke 58,118. Won Korea (KRW) dan dolar Taiwan (TWD) masing-masing naik 0,82% dan 0,69% ke 1.450,09 dan 32,838. Rupiah juga menguat 0,55% dalam sepekan ke Rp 16.358.
