ILUSTRASI. Nasabah melakukan transaksi keuangan melalui laku pandai BNI Agen46 di Jombang Tangerang Selatan, Kamis (14/10/2021).
Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Dina Hutauruk
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kontribusi agen laku pandai terhadap bisnis perbankan semakin meningkat, baik terhadap penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) maupun terhadap fee based income (FBI). Sejumlah bank melihat potensi bisnis keagenan masih menjanjikan.
Bank Negara Indonesia (BNI), misalnya, terus mencatatkan pertumbuhan bisnis dari keagenan. Ini sejalan dengan pertumbuhan jumlah Agen 46. Per Desember 2023, BNI telah memiliki agen laku pandai lebih dari 185.000.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.