Menadah Tangguh dan Masela, Pupuk Indonesia Akan Membangun Dua Pabrik Petrokimia
Jumat, 04 Desember 2020 | 07:19 WIB
ILUSTRASI. PT Pupuk Indonesia berencana membangun dua pabrik petrokimia baru di Bintuni (Papua) dan Kepulauan Yamdena (Maluku). ANTARA FOTO/M Ibnu Chazar/wsj.
Reporter: Filemon Agung
| Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pupuk Indonesia berencana membangun dua pabrik petrokimia baru di Bintuni (Papua) dan Kepulauan Yamdena (Maluku). Pembangunan kedua pabrik tersebut sejalan dengan proyek migas di dua lokasi yakni Tangguh dan Masela.
Letak Kepulauan Yamdena berdekatan dengan proyek Masela. Inpex juga telah berkomitmen membangun jaringan pipa gas bawah laut guna distribusi gas. "Kami sudah menandatangani MoU bersama Inpex atas utilisasi gas 150 mmcsfd," ujar Ahmad Bakir Pasaman, Direktur Utama PT Pupuk Indonesia dalam acara 2020 International Convention on Indonesian Upstream Oil and Gas, Kamis (3/12).
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.