MenakarDaya Tahan Industri Baja Nasional

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Industri baja global sedang memasuki masa kritis. Inggris yang merupakan salah satu negara industri terkemuka baru saja mengumumkan rencana penutupan dua blast furnace milik British Steel di Scunthorpe.
Peralihan ke teknologi electric arc furnace (EAF) yang lebih hijau memang menjadi keniscayaan, namun konsekuensinya tidak mudah, yakni hingga 2.700 pekerjaan terancam hilang, dan Inggris bisa menjadi satu-satunya negara G7 tanpa kapasitas produksi baja berbasis bijih besi.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Business Insight
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan