Merespon Pemangkasan Produksi, Harga Minyak Kembali Rebound

Rabu, 16 Januari 2019 | 16:01 WIB
Merespon Pemangkasan Produksi, Harga Minyak Kembali Rebound
[]
Reporter: Sumber: Reuters | Editor: Dian Pertiwi

KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Setelah naik 3% pada sesi sebelumnya, harga minyak kembali menguat lantaran ekspektasi berkurangnya pasokan dari negara-negara produsen minyak (OPEC).

Harga minyak mentah berjangka Brent berada di level US$ 60,83 per barel atau naik 19 sen setara 0,3% di atas penutupan terakhirnya. Sedangkan minyak mentah West Intermediate (WTI) naik 10 sen setara 0,2% menjadi US$ 52,21 per barel.

“Pasar minyak melihat pemotongan pasokan agresif di Arab Saudi dan stimulus agresif China,” kata Jonathan Barrat, kepala investasi Probis Securities, seperti dikutip Reuters, Rabu (16/1).

Catatan saja, Bank sentral China sempat melakukan intervensi dengan operasi reverse repo. Otoritas ini melakukan pelonggaran kebijakan untuk menghadapi perlambatan ekonomi terbesar di Asia.

Awal pekan ini, China merilis data perdagangan Desember. Hasilnya kurang menggembirakan dengan catatan ekspor dan impor yang menyusut dari tahun sebelumnya.

Sebetulnya, pasar minyak menyambut baik pemangkasan pasokan dari OPEC dan produsen non-OPEC, Rusia. Sebab, jika tidak di tengah pasokan berlimpah dan ketidakpastian permintaan, prospek pasar minyak menjadi suram.

“Pemotongan produksi OPEC akan membatasi persediaan yang dibangun untuk mereka dan akan membuat harga minyak di pasar berkisar di atas US$ 70 per barel,” kata sumber dari Bank Standar Chartered.

Lonjakan produksi minyak mentah Amerika Serikat (AS) yang mencapai 11,7 barel per hari akhir tahun lalu mengancam laju harga minyak dunia.

Harga minyak diperkirakan akan mendekati level saat ini. Menurut survei tahunan Reuters antara 8 hingga 11 Januari lalu, harga rata-rata minyak Brent diperkirakan berada di level US$ 65 per barel. Angka ini tidak berubah dari survei tahun 2016 hingga 2018.

Bagikan

Berita Terbaru

Semakin Besar Berkat Perkembangan E-Commerce
| Minggu, 29 Juni 2025 | 11:00 WIB

Semakin Besar Berkat Perkembangan E-Commerce

Tren grocery delivery meningkatkan kebutuhan cold chain logistics. Lalu, seperti apa potensi pasar industri ini?   

Profit 26,59% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Tak Bergerak (29 Juni 2025)
| Minggu, 29 Juni 2025 | 10:17 WIB

Profit 26,59% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Tak Bergerak (29 Juni 2025)

Harga emas Antam hari ini (29 Juni 2025) Rp 1.907.000 per gram. Di atas kertas pembeli setahun lalu bisa untung 29,70% jika menjual hari ini.

Penjualan Lewat Agen Mulai Redup, Asuransi Cari Celah Lain
| Minggu, 29 Juni 2025 | 10:00 WIB

Penjualan Lewat Agen Mulai Redup, Asuransi Cari Celah Lain

Pendapatan premi dari tangan-tangan agen asuransi terus susut seiring dengan perkembangan teknologi digital.        

Bukan Penghasilan Besar, tapi Pengeluaran Cerdas
| Minggu, 29 Juni 2025 | 09:00 WIB

Bukan Penghasilan Besar, tapi Pengeluaran Cerdas

Membedakan kelas miskin, menengah dan kaya, bukan dari penghasilannya saja, tapi juga dari pengeluarannya.

Pinjam Modal dari Sekuritas, Alternatif bagi Investor Bermodal Cekak
| Minggu, 29 Juni 2025 | 08:05 WIB

Pinjam Modal dari Sekuritas, Alternatif bagi Investor Bermodal Cekak

Agar cuan, alih-alih boncos. Cermati syarat serta ketentuan fee, sebelum menggunakan "pinjaman modal" dari sekuritas.

Atasi Darurat Sampah dengan Penghasil Setrum
| Minggu, 29 Juni 2025 | 07:10 WIB

Atasi Darurat Sampah dengan Penghasil Setrum

Pemerintah kembali mengupayakan percepatan pembangunan pembangkit listrik tenaga sampah atau PLTSa yang sempat mandek. 

Transformasi Bisnis Kopi, Bukan Sekadar Teman Begadang
| Minggu, 29 Juni 2025 | 05:15 WIB

Transformasi Bisnis Kopi, Bukan Sekadar Teman Begadang

Kedai kopi kini bukan sekadar tempat minum. Ia menjelma jadi ruang sosial, kantor sementara, tempat pelarian, hingga lad

 
Meracik Bisnis Minuman biar Tetap Manis
| Minggu, 29 Juni 2025 | 05:10 WIB

Meracik Bisnis Minuman biar Tetap Manis

Minuman boba dan es teh masih jadi favorit konsumen di Indonesia. Munculnya pemain baru di sektor ini mendorong pelaku u

Surono Subekti Masuk Daftar Pemegang Saham Brigit Biofarmaka di Tengah Koreksi Harga
| Sabtu, 28 Juni 2025 | 16:30 WIB

Surono Subekti Masuk Daftar Pemegang Saham Brigit Biofarmaka di Tengah Koreksi Harga

Surono menjadi satu-satunya pemegang saham individu di luar afiliasi dan manajemen yang punya saham OBAT lebih dari 5%.

Menengok Portofolio Grup Djarum yang Baru Masuk ke Saham RS Hermina (HEAL)
| Sabtu, 28 Juni 2025 | 15:00 WIB

Menengok Portofolio Grup Djarum yang Baru Masuk ke Saham RS Hermina (HEAL)

Grup Djarum pada 25 Juni 2025 mencaplok 3,63% PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL), emiten yang mengelola jaringan Rumah Sakit Hermina.

INDEKS BERITA

Terpopuler