ILUSTRASI. Director and Chief Operating Officer Indosat Ooredoo, Vikram Sinha (kanan) dan perwakilan pemegang saham H3I, Patrick Walujo dalam konferensi pers di Jakarta (20/09/2021). DOK/ISAT
Reporter: Tedy Gumilar | Editor: Tedy Gumilar
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Cerita merger sebesar Indosat dan Hutchison 3 (Tri) ternyata belum mampu mendongkrak harga saham ISAT. Sejauh ini, saham emiten telekomunikasi itu justru seperti terkena sell on news.
Repotnya, di posisi harga ISAT saat ini, tampaknya tak banyak peluang bagi investor yang baru ingin masuk ke saham PT Indosat Tbk, yang kelak bernama PT Indosat Ooredoo Hutchison Tbk. Setidaknya, ini terlihat dari tipisnya spread dengan target harga yang dipatok sejumlah analis.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.