Muncul Gugatan Praperadilan yang Isinya Mendesak KPK Menyidik Suharso Manoarfa

Selasa, 12 Juli 2022 | 21:39 WIB
Muncul Gugatan Praperadilan yang Isinya Mendesak KPK Menyidik Suharso Manoarfa
[ILUSTRASI. Palu persidangan.]
Reporter: Yuwono Triatmodjo | Editor: Yuwono triatmojo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kabar tidak sedap menghampiri Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional, Suharso Manoarfa. Mengutip Sistem Informasi Penelusuran Perkara (SIPP) PN Jakarta Selatan, muncul gugatan praperadilan oleh Nizar Dahlan sebagai pemohon, terhadap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai termohon.

Nizar Dahlan meminta pengadilan agar memerintahkan KPK segera menerbitkan surat perintah penyidikan dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi gratifikasi oleh pria yang juga mantan Menteri Perumahan Rakyat periode 2009-2011 tersebut.

Dalam petitum, pemohon menyebut dugaan gratifikasi Suharso Manoarfa melanggar pasal 12B ayat 1 UU No.31/1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi yang telah diubah dengan UU No.20/2001 tentang perubahan atas UU No.31/1999.

Pemohon juga meminta pengadilan untuk segera menetapkan Suharso Manoarfa sebagai tersangka.

Mengenai detail dugaan gratifikasi yang dilayangkan terhadap Suharso Manoarfa, tidak diterangkan dalam uraian petitum yang ditampilkan dalam SIPP PN Jakarta Selatan.

Suharso Manoarfa merupakan politisi dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang juga pernah menjabat sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden masa bakti 2015-2019.

KONTAN telah mencoba menghubungi Ketua DPP PPP, Achmad Baidowi mengenai kabar tak sedap yang menghampiri Suharso Manoarfa yang juga Ketua Umum PPP ini. Namun hingga berita ini diturunkan, Achmad Baidowi belum merespon permintaan konfirmasi yang disampaikan KONTAN.

 

Demikian juga halnya dengan permintaan klarifikasi KONTAN terhadap Arsul Sani, Wakil Ketua Umum PPP. Hingga berita ini diturunkan, Arsul juga belum membalas permintaan konfirmasi yang disampaikan KONTAN.

Ali Fikri Plt Juru Bicara KPK yang dihubungi KONTAN, saat ini belum bisa berkomentar banyak. "Saya cek dulu ya," kata Ali Fikri, Selasa (12/7).

Bagikan

Berita Terbaru

Harga Saham UNTR Tengah Rebound, namun Potensi Kenaikan Lanjutannya Relatif Terbatas
| Jumat, 11 Juli 2025 | 07:38 WIB

Harga Saham UNTR Tengah Rebound, namun Potensi Kenaikan Lanjutannya Relatif Terbatas

Kinerja PT Pamapersada Nusantara serta pelemahan harga batubara global membatasi prospek PT United Tractors Tbk (UNTR).

Harga Saham JPFA Mendaki Kala Ramai Rekomendasi Beli, Institusi Juga Rajin Akumulasi
| Jumat, 11 Juli 2025 | 07:10 WIB

Harga Saham JPFA Mendaki Kala Ramai Rekomendasi Beli, Institusi Juga Rajin Akumulasi

Target harga rata-rata 12 bulan berdasar rekomendasi analis menunjukkan ada upside potential lebih dari 50%.

Anomali Saham IOTF, Naik Hampir 70% Usai Calon Pengendali Jual Sebagian Kepemilikan
| Jumat, 11 Juli 2025 | 06:48 WIB

Anomali Saham IOTF, Naik Hampir 70% Usai Calon Pengendali Jual Sebagian Kepemilikan

Ketika PT Gaia Artha Dinamic melakukan akumulasi, harga saham PT Sumber Sinergi Makmur Tbk (IOTF) justru melorot. 

Pertimbangkan Diversifikasi Investasi ke Instrumen Rendah Risiko
| Jumat, 11 Juli 2025 | 06:30 WIB

Pertimbangkan Diversifikasi Investasi ke Instrumen Rendah Risiko

 Memasuki separuh kedua 2025, kinerja aset-aset investasi masih diselimuti oleh volatilitas pasar yang tinggi. 

Erajaya Swasembada (ERAA) Memacu Penjualan di Pameran Jakarta Fair
| Jumat, 11 Juli 2025 | 06:15 WIB

Erajaya Swasembada (ERAA) Memacu Penjualan di Pameran Jakarta Fair

Walau tak mengumbar angka pasti, Erajaya optimistis penjualan selama pameran akan mencatat hasil yang manis.

Mimpi Dapat Kerja
| Jumat, 11 Juli 2025 | 06:14 WIB

Mimpi Dapat Kerja

Sang Wapres, Gibran Rakabuming Raka, yang pernah gembar-gembor menciptakan 19 juta lapangan kerja, tetap tak mengubah pola kerja.

Perbaikan Produksi Menjadi Kunci Pertumbuhan Kinerja PT Timah Tbk (TINS)
| Jumat, 11 Juli 2025 | 06:00 WIB

Perbaikan Produksi Menjadi Kunci Pertumbuhan Kinerja PT Timah Tbk (TINS)

PT Timah Tbk (TINS) akan diuntungkan volume produksi dan proyeksi harga jual yang lebih tinggi di semester II-2025

Rupiah Berpotensi Tertekan di Akhir Pekan
| Jumat, 11 Juli 2025 | 05:30 WIB

Rupiah Berpotensi Tertekan di Akhir Pekan

 Melansir data Bloomberg, rupiah menguat 0,21% secara harian ke  Rp 16.224 per dolar AS pada Kamis (10/7).

Jaya Trishindo (HELI) Memperluas Jangkauan Operasional
| Jumat, 11 Juli 2025 | 05:20 WIB

Jaya Trishindo (HELI) Memperluas Jangkauan Operasional

Selain wilayah Sumatra dan Kalimantan, manajemen HELI juga sedang mengkaji peluang ekspansi layanan ke kawasan Indonesia Timur.

Masih Ada Euforia di Saham-Saham Prajogo Pangestu
| Jumat, 11 Juli 2025 | 05:00 WIB

Masih Ada Euforia di Saham-Saham Prajogo Pangestu

Di tengah antrean panjang pembelian saham CDIA di harga ARA, saham emiten Prajogo Pangestu lainnya pun semakin menarik perhatian.

INDEKS BERITA

Terpopuler