KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Selama tiga bulan berturut-turut neraca perdagangan mencatatkan surplus jumbo. Hal ini akan berdampak positif terhadap transaksi berjalan alias current account Indonesia. Bahkan, transaksi berjalan diperkirakan berbalik surplus setelah selama ini langganan mencatat defisit.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, surplus neraca perdagangan bulan September sebesar US$ 4,37 miliar, setelah surplus pada bulan Juli dan Agustus masing-masing sebesar US$ 4,12 miliar dan US$ 4,75 miliar.
