ILUSTRASI. Konsumen meninjau proyek perumahan di Tangerang Selatan, Kamis (4/6). Kredit yang disalurkan perbankan mengalami perlambatan pada April 2020. KONTAN/Carolus Agus Waluyo
Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Yuwono triatmojo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mayoritas bank besar mengalami kenaikan kredit bermasalah atau non performing loan (NPL) di semester I-2020. Kecenderungan itu terjadi, kendati bank-bank tersebut sudah melakukan restrukturisasi kredit yang cukup besar.
Osbal Saragih, Direktur Manajemen Risiko PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) menjelaskan, kenaikan NPL terjadi lantaran beberapa debitur sudah mengalami masalah dari sisi cash flow sebelum pandemi corona (Covid-19) merebak. Setelah pandemi terjadi, arus kas para debitur semakin terganggu dan bergerak menjadi kredit macet karena gagal direstrukturisasi.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.