Operator Telepon Bersiap Menadah Berkah dari Calon Jamaah Haji

Kamis, 04 Juli 2019 | 06:25 WIB
Operator Telepon Bersiap Menadah Berkah dari Calon Jamaah Haji
[]
Reporter: Andy Dwijayanto, Kenia Intan | Editor: Yuwono Triatmodjo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Operator telekomunikasi ikut mengalap berkah dari penyelenggaraan ibadah haji 1440 Hijriah. Potensi bisnis yang mereka bidik adalah penawaran paket data dan komunikasi untuk mendukung ibadah haji. Dari Tanah Suci Makkah, para jemaah haji bisa berkomunikasi dengan sanak famili tercinta yang berada di Tanah Air.

Kementerian Agama mengemukakan, kloter pertama keberangkatan jemaah haji akan berlangsung pada 6 Juli 2019 dan diikuti kloter selanjutnya secara bertahap. Pada tahun ini, Indonesia mendapatkan kuota sebanyak 231.000 jemaah haji, termasuk 17.000 jemaah haji khusus.

Sejumlah operator telekomunikasi berancang-ancang untuk menggamit pelanggan. PT Smartfren Telecom Tbk (FREN), misalnya, sudah menyiapkan paket khusus haji. Kendati belum merilis resmi, mereka akan menawarkan tarif jauh lebih murah ketimbang tarif pada penyelenggaraan haji tahun sebelumnya.

Direktur PT Smartfren Telecom Tbk, Djoko Tata Ibrahim, mengatakan puncak ibadah haji jatuh pada Agustus 2019. Namun FREN mulai memperkenalkan paket haji pada bulan ini menyesuaikan keberangkatan kloter pertama.

FREN juga memberikan harga paket internet yang terjangkau untuk masa berlaku 14 hari. "Kami menyiapkan paket unlimited selama 14 hari, dengan hanya membayar Rp 150.000, FUP 500 Mb per hari. Murah sekali, supaya lebih banyak peminat dan penggunanya," ujar dia kepada KONTAN, Rabu (3/7).

Berkaca dari tarif FREN pada tahun lalu, tawaran tarif pada musim ibadah haji kali ini akan jauh lebih kompetitif. Tahun lalu, Smartfren melepas paket serupa dengan harga Rp 285.000. "(Ibadah Haji tahun ini) Tidak ada paket telepon atau SMS, karena banyak yang lebih memilih WhatsApp untuk berkirim pesan dan telepon," kata Djoko.

Sedangkan PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) telah merilis sejumlah paket khusus untuk kebutuhan haji. Singue Kilatmaka, Media Relation Manager Telkomsel bilang, untuk mendukung kenyamanan ibadah para jemaah haji, Telkomsel akan melakukan sosialisasi roaming. "Biasanya akan ada booth di Asrama Haji untuk sosialisasi soal roaming," ujar dia.

Telkomsel akan menawarkan beberapa paket, yakni berupa paket data only, paket combo data, telepon dan SMS, serta paket telepon dan SMS only. Penawaran itu menyerupai tawaran untuk umrah dan kunjungan ke Timur Tengah.

PT XL Axiata Tbk (EXCL) juga sudah meluncurkan paket untuk ibadah haji, per 1 Juli 2019. Manajemen EXCL bahkan telah menggandeng seluruh operator telekomunikasi di Arab Saudi, yakni Mobility, Saudi Telecom (STC) dan Zain untuk memudahkan pelanggannya mendapatkan layanan roaming.

PT Indosat Tbk (ISAT) tak mau ketinggalan. "Kami menyediakan paket mulai dari Rp 275.000 hingga Rp 500.000," ungkap SVP Branding Managemen Strategi ISAT, Fahronin Arifin. Indosat mengklaim telah bekerjasama dengan seluruh operator di Arab Saudi, sehingga jemaah tidak kehilangan sinyal, baik ketika di Makkah maupun Madinah.

EXCL ekspansi data center

Sementara itu, Princeton Digital Group (PDG) investor pengembang dan operator infrastruktur internet berbasis di Singapura yang didukung Warburg Pincus, mencapai kesepakatan untuk mengakuisisi 70% kepemilikan portofolio bisnis layanan data center PT XL Axiata Tbk (EXCL).

Saat ini, XL Axiata memiliki lima data center di Indonesia. Perusahaan patungan bernama Princeton Digital Group Data Centres akan mendukung eksistensi strategis PDG di Indonesia sebagai negara ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara pada tahun 2025.

Dalam rilisnya, PDG Data Centres akan menjadi operator data center dengan kemampuan bertumbuh signifikan untuk melayani perusahaan hyperscalers, unicorn domestik, korporasi, dan perusahaan telekomunikasi dengan komitmen pertumbuhan modal US$ 100 juta.

Bagikan

Berita Terbaru

Menakar Prospek Saham BBCA di Tengah Penurunan BI Rate
| Kamis, 18 September 2025 | 18:03 WIB

Menakar Prospek Saham BBCA di Tengah Penurunan BI Rate

Fundamental yang kuat disertai dengan tata kelola perusahaan yang baik, menyebabkan banyak investor masih meyakini saham BBCA cukup baik ke depan.

Pemerintah Siap Kucuri Dana Ke Koperasi Merah Putih, 20.000 Koperasi Bakal Kebagian
| Kamis, 18 September 2025 | 16:23 WIB

Pemerintah Siap Kucuri Dana Ke Koperasi Merah Putih, 20.000 Koperasi Bakal Kebagian

Menteri Koperasi Ferry Juliantono menjelaskan saat ini sudah terdapat 1.064 Kopdes Merah Putih yang telah menyerahkan proposal pinjaman.

Beleid Co-Payment Siap Rilis Lagi, Besarnya 5% dan Ganti Nama Jadi Risk Sharing
| Kamis, 18 September 2025 | 15:30 WIB

Beleid Co-Payment Siap Rilis Lagi, Besarnya 5% dan Ganti Nama Jadi Risk Sharing

Perusahaan asuransi wajib menyediakan produk tanpa fitur pembagian risiko, tapi juga diperbolehkan menawarkan produk dengan skema risk-sharing.

Pemerintah Mengubah Postur Anggaran, Defisit Kian Lebar dan Transfer ke Daerah Naik
| Kamis, 18 September 2025 | 15:19 WIB

Pemerintah Mengubah Postur Anggaran, Defisit Kian Lebar dan Transfer ke Daerah Naik

Banggar DPR RI bersama pemerintah telah menyetujui perubahan postur RAPBN 2026. Pendapatan, belanja, dan defisit disesuaikan.

Harga Saham BBRI Kembali ke Jalur Menanjak Seiring Akumulasi Blackrock dan JP Morgan
| Kamis, 18 September 2025 | 08:38 WIB

Harga Saham BBRI Kembali ke Jalur Menanjak Seiring Akumulasi Blackrock dan JP Morgan

Pertumbuhan kredit Bank BRI (BBRI) diproyeksikan lebih bertumpu ke segmen konsumer dan korporasi, khususnya di sektor pertanian dan perdagangan. 

Investor Asing Pandang Netral ke Perbankan Indonesia, BBCA, BMRI, & BBRI Jadi Jagoan
| Kamis, 18 September 2025 | 07:55 WIB

Investor Asing Pandang Netral ke Perbankan Indonesia, BBCA, BMRI, & BBRI Jadi Jagoan

Likuiditas simpanan dan penyaluran kredit perbankan yang berpotensi lebih rendah sepanjang tahun ini jadi catatan investor asing.

Menanti Tuah Stimulus Saat Ekonomi Masih Lemah
| Kamis, 18 September 2025 | 07:19 WIB

Menanti Tuah Stimulus Saat Ekonomi Masih Lemah

Meski berisiko, penempatan dana ini bisa jadi sentimen positif bagi saham perbankan, karena ada potensi perbaikan likuiditas dan kualitas aset.

JITEX Bidik Transaksi Rp 14,9 Triliun
| Kamis, 18 September 2025 | 07:15 WIB

JITEX Bidik Transaksi Rp 14,9 Triliun

JITEX 2025 diikuti  335 eksibitor dan 258 buyer. Tahun ini kami menghadirkan buyer internasional dari sembilan negara dan lebih banyak investor

 Pengusaha Minta Setop Impor Baki Makan Bergizi
| Kamis, 18 September 2025 | 07:12 WIB

Pengusaha Minta Setop Impor Baki Makan Bergizi

Kapasitas produksi dalam negeri dinilai mampu memenuhi kebutuhan food tray program MBG. sehingga tidak perlu impor

Progres Proyek LRT  Fase 1B Capai 69,88%
| Kamis, 18 September 2025 | 07:00 WIB

Progres Proyek LRT Fase 1B Capai 69,88%

Pada Zona 1, yakni Jl. Pemuda Rawamangun dan Jl. Pramuka Raya, progres pembangunan telah mencapai 69,06%

INDEKS BERITA

Terpopuler