Pasar Sawit Indonesia ke Eropa Kian Licin

Senin, 04 Agustus 2025 | 05:40 WIB
Pasar Sawit Indonesia ke Eropa Kian Licin
[ILUSTRASI. Pekerja memuat tandan buah kelapa sawit ke dalam truk di kawasan perkebunan sawit, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Sabtu (3/5/2025). PT Perkebunan Nusantara IV Regional I Sumatera Utara menargetkan produksi sawit tahun 2025 sebanyak 3,023,716,000 kilogram. ANTARA FOTO/Yudi Manar/foc.]
Reporter: Shintia Rahma Islamiati | Editor: Dadan M. Ramdan

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Prospek ekspor minyak sawit mentah  atawa crude palm oil (CPO) Indonesia dinilai semakin menjanjikan di tengah dinamika perdagangan global. Ada dua perkembangan terbaru yang menjadi sorotan, yakni kesepakatan Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU-CEPA) dan kebijakan tarif impor Amerika Serikat (AS) sebesar 19% bagi produk Indonesia.

Ketua Umum Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) Eddy Martono menyambut positif rencana ekspor CPO Indonesia ke Uni Eropa sebesar 1 juta ton per tahun tanpa bea masuk. Kebijakan ini merupakan bagian dari kesepakatan IEU-CEPA yang ditargetkan rampung pada September 2025. "Kalau memang benar, tentu ini kabar baik. Tapi kami belum tahu apakah itu tambahan dari ekspor yang sudah ada, karena saat ini ekspor kita ke Uni Eropa sudah 3-4 juta ton per tahun," kata dia kepada KONTAN, Jumat (1/8).

Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.
Sudah Berlangganan? Masuk
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama dan gunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
Business Insight
Artikel pilihan editor Kontan yang menyajikan analisis mendalam, didukung data dan investigasi.
Kontan Digital Premium Access
Paket bundling Kontan berisi Business Insight, e-paper harian dan tabloid serta arsip e-paper selama 30 hari.
Masuk untuk Melanjutkan Proses Berlangganan
Bagikan
Topik Terkait

Berita Terbaru

 Sektor Keuangan Dominasi Antrian IPO
| Selasa, 11 November 2025 | 07:42 WIB

Sektor Keuangan Dominasi Antrian IPO

BEI mencatat masih ada 13 perusahaan yang sedang antre untuk segera IPO. Empat di antaranya merupakan perusahaan keuangan

Harga Minyak Mentah Rendah, Laba Medco Energi (MEDC) Ikut Melemah
| Selasa, 11 November 2025 | 07:40 WIB

Harga Minyak Mentah Rendah, Laba Medco Energi (MEDC) Ikut Melemah

Kinerja keuangan PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) cenderung suram hingga kuartal III-2025. ​

 Berkat Obligasi Bunga Mengambang, Jadi Tenang
| Selasa, 11 November 2025 | 07:38 WIB

Berkat Obligasi Bunga Mengambang, Jadi Tenang

Sejumlah bank menyambut baik kebijakan Bank Indonesia yang akan menerbitkan surat utang BI-FRN pada 17 November mendatang

Berharap Ekonomi Jadi Obat Mujarab Pasar Saham
| Selasa, 11 November 2025 | 07:32 WIB

Berharap Ekonomi Jadi Obat Mujarab Pasar Saham

Menakar arah pasar saham di pekan rilis data ekonomi domestik dan global. Beberapa data ekonomi penting akan dirilis di sepanjang pekan ini. ​

Pengoperasian Penuh Terminal 1C Soetta Dongkrak Kapasitas Penumpang Hingga 96 Juta
| Selasa, 11 November 2025 | 07:29 WIB

Pengoperasian Penuh Terminal 1C Soetta Dongkrak Kapasitas Penumpang Hingga 96 Juta

Maskapai Citilink akan mengalihkan semua penerbangan rute domestik ke Terminal 1C Bandara Soetta mulai 12 November 2025.

Kinerja Hasnur Internasional Shipping (HAIS) Tertekan Harga Batubara
| Selasa, 11 November 2025 | 07:25 WIB

Kinerja Hasnur Internasional Shipping (HAIS) Tertekan Harga Batubara

Realisasi kinerja di sepanjang periode ini mencerminkan adanya penyesuaian strategi di tengah tekanan kondisi pasar yang berubah.

Saham NSSS Berpotensi Terlecut Program Biodiesel & Kesulitan Industri Menambah Lahan
| Selasa, 11 November 2025 | 07:07 WIB

Saham NSSS Berpotensi Terlecut Program Biodiesel & Kesulitan Industri Menambah Lahan

Laba NSSS diproyeksikan tumbuh 8% YoY dengan margin EBIT 50% dan produksi CPO naik 6% CAGR hingga 2031.

Memompa Daya Beli
| Selasa, 11 November 2025 | 07:00 WIB

Memompa Daya Beli

Laju ekonomi yang tertahan harus segera dijawab pemerintah dengan memberi insentif tetap sasaran ke industri dan masyarakat.

Pembangunan Jaya Ancol (PJAA) Bidik Pendapatan Rp 1,1 Triliun
| Selasa, 11 November 2025 | 07:00 WIB

Pembangunan Jaya Ancol (PJAA) Bidik Pendapatan Rp 1,1 Triliun

Dalam upaya merealisasikan target bisnis tersebut, PJAA berupaya menjaga kinerja operasional tahun ini dengan fokus pada efisiensi.

Penyusunan Aturan Elpiji Satu Harga Hampir Tuntas
| Selasa, 11 November 2025 | 06:48 WIB

Penyusunan Aturan Elpiji Satu Harga Hampir Tuntas

Revisi Perpres LPG selain memastikan kejelasan hukum para sub-pangkalan, juga mengatur penyetaraan harga elpiji di wilayah Nusantara.

INDEKS BERITA

Terpopuler