KONTAN.CO.ID - Pemerintah berniat mengumumkan Daftar Bidang Usaha yang Tertutup dan Bidang Usaha yang Terbuka dengan Persyaratan di Bidang Penanaman Modal atau yang dikenal dengan Daftar Negatif Investasi (DNI) terbaru di akhir bulan ini.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan, revisi DNI akan diharmonisasikan dengan sejumlah kebijakan baru pemerintah. Misalnya, insentif pajak tax holiday hingga sistem Online Single Submission (OSS). Sayangnya, Darmin belum mau berkomentar banyak mengenai hal ini. "Kami masih akan rapat lagi dengan menteri-menteri," tandasnya, Rabu (7/11).
