KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah tengah memfinalisasi kerjasama dengan Merck, perusahaan farmasi asal Amerika Serikat (AS). Target dari kerjasama ini adalah obat Molnupiravir bisa tiba di Indonesia pada akhir tahun ini.
Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi mengatakan, nantinya ketentuan penggunaan obat tersebut untuk pasien Covid-19 masih menunggu hasil uji klinis. "Kami tunggu dulu selesai uji klinisnya, Baru nanti dapat ditentukan penggunaannya. Dan ini tentu akan melalui pembahasan para ahli/organisasi profesi," kata Nadia kepada KONTAN, Selasa (2/11).
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.