Pemuda Jadi Pemimpin

Selasa, 02 November 2021 | 09:00 WIB
Pemuda Jadi Pemimpin
[]
Reporter: Harian Kontan | Editor: Markus Sumartomjon

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kita baru saja melewati hari penting terbentuknya Indonesia. Yakni Sumpah Pemuda, 28 Oktober 1928; ketika para pemuda dari berbagai suku bangsa Nusantara bersumpah mewujudkan cita-cita membentuk satu bangsa Indonesia.

Peran pemuda memang sangat penting dalam sejarah perjalanan bangsa ini. Boleh jadi Indonesia gagal merdeka pada 17 Agustus 1945 bila tanpa aksi pemuda yang revolusioner dalam memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan.

Tapi setelah itu para pemuda sepertinya berada di bawah bayang-bayang orang tua. Baik di dunia  bisnis maupun politik nasional.

Baru belakangan ini, kepemimpinan pemuda terasa menonjol. Di dunia politik, kian banyak pemuda yang menduduki jabatan kepala daerah. Walaupun kerap dituding sebagai politik dinasti, banyak di antara mereka yang punya karakter kepemimpinan yang cakap dan menorehkan kinerja yang bagus.

Di dunia bisnis, kepemimpinan pemuda lebih menonjol lagi. Apalagi di era digital ini, banyak pemuda sukses memimpin perusahaan, bahkan membesarkan bisnis startupnya menjadi unicorn, hingga decacorn.

Presiden Jokowi, saat memperingati Hari Sumpah Pemuda, juga menekankan pentingnya peran pemuda dalam kursi kepemimpinan. Saat dunia tengah mengalami disrupsi, waktunya kaum muda menjadi pemimpin untuk memenangkan kompetisi, dan harus siap berkontribusi untuk kemajuan Indonesia.

Kepemimpinan pemuda juga sangat dibutuhkan untuk keberlanjutan Indonesia mencapai cita-cita kemerdekaannya. Bayangkan bila yang berkompetisi dalam kontes Pemilu 2024 nanti hanya para tokoh itu-itu saja yang muncul dalam setiap jajak pendapat, kondisi politik akan terus memanas.

Setiap hari  selalu diisi dengan perang urat saraf antara cebong vs kampret, buzzerrp vs kadrun, dan seterusnya.

Bila para pemuda yang relatif bersih dari perseteruan tersebut muncul dalam kontestasi pemilu serentak 2024, maka kondisi yang sangat tidak produktif dan hanya menambah potensi keterbelahan bangsa ini diharapkan bisa berakhir pula.

Peluangnya terbuka, lantaran level playing field jadi lebih setara. Para gubernur yang kini unggul di berbagai survei sudah tak menjabat lagi pada 2022 dan 2023. Para menteri pun harus mengundurkan diri bila berniat maju di pemilihan presiden.

Sehingga, ada waktu untuk menunjukkan kinerja dan sumbangsihnya bagi kemajuan masyarakat –sebagai modal kontes di ajang pemilihan pemimpin nasional 2024.     

 

Bagikan

Berita Terbaru

Pungutan Ekspor Sawit Turun dari Target Awal
| Jumat, 22 November 2024 | 09:50 WIB

Pungutan Ekspor Sawit Turun dari Target Awal

Tahun ini BPDPKS menargetkan setoran pungutan ekspor sawit sebesar Rp 24 triliun, turun dari target awal

Rencana PPN Naik Menuai Petisi Penolakan
| Jumat, 22 November 2024 | 09:32 WIB

Rencana PPN Naik Menuai Petisi Penolakan

Ribuan masyarakat Indonesia menandatangani petisi yang menolak rencana kenaikan tarif PPN menjadi 12% tersebut

Tax Amnesty Bisa Gagal Tarik Dana
| Jumat, 22 November 2024 | 09:14 WIB

Tax Amnesty Bisa Gagal Tarik Dana

Menurut Direktur Eksekutif Indef Eko Listiyanto, tax amnesty tidak bisa diterapkan terus-menerus dalam waktu singkat

Cuan Tinggi Saham Pendatang Baru
| Jumat, 22 November 2024 | 09:12 WIB

Cuan Tinggi Saham Pendatang Baru

Kendati harga saham pendatang baru sudah naik tinggi hingga ratusan persen, waspadai pembalikan arah

Upaya Dorong Ekonomi Akan Memperlebar CAD
| Jumat, 22 November 2024 | 08:58 WIB

Upaya Dorong Ekonomi Akan Memperlebar CAD

Bank Indonesia memperkirakan defisit transaksi berjalan atau current account deficit (CAD) sepanjang tahun 2024 bisa melebar jadi 0,9% PDB

WTON Memangkas Target Nilai Kontrak Baru Jadi Rp 6 Triliun
| Jumat, 22 November 2024 | 08:52 WIB

WTON Memangkas Target Nilai Kontrak Baru Jadi Rp 6 Triliun

PT Wika Beton Tbk (WTON) memperkirakan, hingga akhir 2024 ini nilai kontrak baru hanya akan mencapai ke Rp 6 triliun.

Nobel Ekonomi 2024 dan Pengendalian Inflasi
| Jumat, 22 November 2024 | 08:15 WIB

Nobel Ekonomi 2024 dan Pengendalian Inflasi

Keberadaan tiga BUMD pangan yang ada di Jakarta jadi kunci pengendalian inflasi di Provinsi DKI Jakarta

Mimpi ke Piala Dunia
| Jumat, 22 November 2024 | 08:00 WIB

Mimpi ke Piala Dunia

Indonesia harus mulai membuat cetak biru pengembangan sepakbola nasional yang profesional agar mimpi ke Piala Dunia jadi kenyataan.

Status Belum Jelas, Swasta Tunda Proyek Hotel IKN
| Jumat, 22 November 2024 | 07:30 WIB

Status Belum Jelas, Swasta Tunda Proyek Hotel IKN

Sampai saat ini, Presiden Prabowo Subianto belum juga menandatangani Keputusan Presiden (Kepres) soal pemindahan ibu kota.

Daya Beli Lesu, Bisnis Sepeda Layu
| Jumat, 22 November 2024 | 07:20 WIB

Daya Beli Lesu, Bisnis Sepeda Layu

Minat masyarakat untuk membeli sepeda tampak menyusut paska pandemi dan diperparah dengan pelemahan daya beli masyarakat.

INDEKS BERITA

Terpopuler