Penawaran Perdana Saham Capri Satu Nusa Properti Laris Manis

Selasa, 09 April 2019 | 06:45 WIB
Penawaran Perdana Saham Capri Satu Nusa Properti Laris Manis
[]
Reporter: Intan Nirmala Sari | Editor: A.Herry Prasetyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten sektor properti di Bursa Efek Indonesia (BEI) bakal bertambah ramai. PT Capri Satu Nusa Properti Tbk (CPRI) berencana listing di BEI pada 11 April mendatang, dan menjadi emiten baru ke-9 di tahun ini.

Dalam keterangan resmi yang diterima KONTAN kemarin (8/4), Head of Investment Banking UOB Kay Hian Sekuritas John Octavianus mengatakan, jumlah saham CPRI yang dilepas ke pasar mencapai 683.375.000 lembar saham atau 28,08% dari jumlah modal yang ditempatkan dan disetor penuh.

Capri akan melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan harga Rp 125 per saham. Target perolehan dana IPO senilai Rp 85,42 miliar.

Dari hasil penawaran, John mengklaim, CPRI oversubscribed 83 kali porsi pooling. Penawaran umum telah berlangsung dari 29 Maret 2019 hingga 4 April 2019.

Sementara itu, Direktur Utama PT Capri Nusa Satu Property Tbk Jansen Surbakti mengatakan, pendapatan 2019 ditargetkan meningkat menjadi Rp 25 miliar. Pendapatan tersebut berasal dari bisnis resor dan beach club, serta sewa perkantoran.

Sebagai gambaran, Capri Nusa mengklaim sebagai pionir beach club dan resor di Nusa Penida, Bali. Dana initial public offering (IPO) tersebut bakal digunakan untuk menyelesaikan proyek convention center dan perkantoran di Jatiwaringin, Jakarta Timur, serta pembangunan resor dan spa di Nusa Penida.

Analis MNC Sekuritas Rudy Setiawan menduga, ada kemungkinan emiten tersebut sudah memiliki standby buyer. "Investor akan cukup kesulitan mendapatkan saham perdana perusahaan ini," kata dia. Menurut dia, saham Capri menarik karena mengandalkan sumber pendapatan recurring atau berulang.

 

Bagikan

Berita Terbaru

Intip Profil Calon Menteri Trump yang Dikenal Pro Energi Fosil
| Selasa, 26 November 2024 | 18:49 WIB

Intip Profil Calon Menteri Trump yang Dikenal Pro Energi Fosil

Beberapa nama calon menteri yang diumumkan Donlad Trump masuk kabinetnya, tidak pro terhadap energi hijau.

Menakar Kelebihan & Kekurangan Ikut PUPS dan IPO Adaro Andalan (AADI)
| Selasa, 26 November 2024 | 18:26 WIB

Menakar Kelebihan & Kekurangan Ikut PUPS dan IPO Adaro Andalan (AADI)

Harga penawaran umum oleh pemegang saham (PUPS) kadang dinilai tidak menarik, karena lebih mahal dari harga IPO. 

Tren IPO Perusahaan Nikel Akan Berlanjut di 2025, Ada yang Bakal Melantai Semester I
| Selasa, 26 November 2024 | 17:58 WIB

Tren IPO Perusahaan Nikel Akan Berlanjut di 2025, Ada yang Bakal Melantai Semester I

Belum ada isu spesifik yang dianggap bisa menyurutkan minat perusahaan mineral dan batubara masuk ke pasar modal tahun depan.

Rajin Diborong Pengendalinya, Prospek Kinerja dan Saham HEAL Dinilai Masih Positif
| Selasa, 26 November 2024 | 17:25 WIB

Rajin Diborong Pengendalinya, Prospek Kinerja dan Saham HEAL Dinilai Masih Positif

Ekspansi organik yang dilakukan PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL) dinilai menjadi amunisi bagi pertumbuhan kinerja di masa depan.

Setoran Pajak Rokok 2025 Mencapai Rp 22,98 Triliun
| Selasa, 26 November 2024 | 09:01 WIB

Setoran Pajak Rokok 2025 Mencapai Rp 22,98 Triliun

Estimasi setoran pajak rokok pada tahun depan, naik tipis dibandingkan dengan estimasi setoran pajak rokok 2024

Kenaikan Tarif PPN Hambat Proyek Infrastruktur
| Selasa, 26 November 2024 | 08:51 WIB

Kenaikan Tarif PPN Hambat Proyek Infrastruktur

Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional (Gapensi) juga ikut menolak kebijakan kenaikan tarif PPN menjadi 12%

Target Laju Ekonomi Tahun Ini Bisa Meleset
| Selasa, 26 November 2024 | 08:42 WIB

Target Laju Ekonomi Tahun Ini Bisa Meleset

Ekonom memproyeksi pertumbuhan ekonomi tahun ini tidak mungkin mencapai target dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2024

Credit Agricole Hingga FMR Rajin Borong, Begini Prospek dan Rekomendasi Saham BBCA
| Selasa, 26 November 2024 | 08:05 WIB

Credit Agricole Hingga FMR Rajin Borong, Begini Prospek dan Rekomendasi Saham BBCA

Perdagangan saham BBCA oleh investor asing institusi sepanjang pekan lalu didominasi oleh transaksi beli.

ABM Investama (ABMM) Akuisisi Entitas Anak Usaha Citra Tubindo (CTBN)
| Selasa, 26 November 2024 | 08:00 WIB

ABM Investama (ABMM) Akuisisi Entitas Anak Usaha Citra Tubindo (CTBN)

Pada 21 November 2024, PT Cipta Krida Bahari (CKB) telah melakukan penandatanganan perjanjian pengikatan jual beli saham (PPJB) dengan CTBN.

Delta Dunia Makmur (DOID) Akuisisi Tambang Batubara di Australia
| Selasa, 26 November 2024 | 07:55 WIB

Delta Dunia Makmur (DOID) Akuisisi Tambang Batubara di Australia

Aksi ini memberikan BUMA International kepemilikan pengendali atas salah satu tambang batubara metalurgi terbesar di Australia.​

INDEKS BERITA

Terpopuler