Dirjen Pengelolaan Pembiayaan dan Resiko Kemenkeu RI Luky Alfirman (tengah) secara simbolis meluncurkan meluncurkan penjualan Obligasi Negara Ritel (ORI) seri ORI 016 di Jakarta, Rabu (2/10). Penjualan ORI016 gagal mencapai target./pho KONTAN/Carolus Agus
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penjualan Obligasi Negara RitelĀ (ORI) seri ORI016 gagal mencapai target. Senin (28/10), Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan menetapkan hasil penjualan ORI016 hanya sebesar Rp 8,21 triliun.
Padahal, target pemerintah di awal penerbitan sebesar Rp 9 triliun. Tidak tercapainya target penjualan ORI016 disinyalir karena investor ritel fokus mencari kupon yang lebih tinggi.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.