Perbankan Tawarkan Bunga Kompetitif di Segmen Kredit Tanpa Agunan

Rabu, 11 Oktober 2023 | 07:03 WIB
Perbankan Tawarkan Bunga Kompetitif di Segmen Kredit Tanpa Agunan
[ILUSTRASI. Sampai September 2023, rasio kredit macet atau non performing loan (NPL) kredit KTA personal loan BTN terjaga di posisi 1,89%. /pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/18/05/2020.]
Reporter: Nurtiandriyani Simamora | Editor: Dikky Setiawan

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Kredit tanpa agunan (KTA) masih jadi incaran nasabah untuk memenuhi kebutuhan konsumtif. Terlebih, tren suku bunga masih tinggi. Dus, nasabah akan lebih selektif memilih bunga kredit yang ditawarkan bank sebelum mengajukan pinjaman. 

Sejalan dengan besarnya minat nasabah terhadap KTA, perbankan pun bersaing memberikan bunga kredit yang kompetitif. Ambil contoh PT Bank Tabugan Negara Tbk (BTN), yang menawarkan kredit KTA personal loan lewat produk Kring BTN.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan

Berita Terbaru

Buka Akses Melalui Jalan Tol Katalaraja & Transjabodetabek, Aguan: PIK 2 Terintegrasi
| Rabu, 25 Juni 2025 | 06:28 WIB

Buka Akses Melalui Jalan Tol Katalaraja & Transjabodetabek, Aguan: PIK 2 Terintegrasi

Presiden Direktur PANI Sugianto Kusuma menyatakan, PIK 2 merupakan simbol kota modern yang terintegrasi.

Rogoh Kocek Hingga Rp 1,45 Triliun, Ultrajaya (ULTJ) Siap Buyback Saham, Maksimal 10%
| Rabu, 25 Juni 2025 | 06:16 WIB

Rogoh Kocek Hingga Rp 1,45 Triliun, Ultrajaya (ULTJ) Siap Buyback Saham, Maksimal 10%

Seluruh dana buyback berasal dari kas internal. Tidak menggunakan dana hasil penawaran umum atau pinjaman.

Market Moving Trump
| Rabu, 25 Juni 2025 | 06:12 WIB

Market Moving Trump

Tampaknya, ke depan modus hitungan untung dan rugi akan terus mendominasi kebijakan luar negeri AS di bawah Donald Trump.

Upaya Gencatan Senjata Israel dan Iran Bikin Harga Emas Meredup
| Rabu, 25 Juni 2025 | 06:10 WIB

Upaya Gencatan Senjata Israel dan Iran Bikin Harga Emas Meredup

Berdasarkan Bloomberg, harga emas spot melemah 2,53% dalam sepekan ke US$ 3.320,7  per ons troi pada Selasa (24/6).

Asing Net Sell Rp 5,83 Triliun, Pasar Wait and See, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini
| Rabu, 25 Juni 2025 | 06:07 WIB

Asing Net Sell Rp 5,83 Triliun, Pasar Wait and See, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini

Apalagi kemarin asing masih agresif melakukan aksi jual alias net sell hingga sebesar Rp 927,43 miliar. 

Parlemen Menargetkan Tuntaskan Delapan Aturan
| Rabu, 25 Juni 2025 | 06:05 WIB

Parlemen Menargetkan Tuntaskan Delapan Aturan

Dewan Perwakilan Rakyat memulai kembali masa sidang keempat dan salah satu targetnya adalah menuntaskan pembahasan delapan aturan.

 Incar IPO Rp 200,11 Miliar, Pancaran Samudera (PSAT) Menargetkan Kinerja Naik 15%
| Rabu, 25 Juni 2025 | 06:00 WIB

Incar IPO Rp 200,11 Miliar, Pancaran Samudera (PSAT) Menargetkan Kinerja Naik 15%

PT Pancaran Samudera Transport, berencana menggunakan dana yang dihimpun dari Initial Public Offering (IPO) untuk menambah kapal dan modal kerja

Penyaluran Bantuan Subsidi Upah Baru Menjangkau 3,69 Juta Penerima
| Rabu, 25 Juni 2025 | 06:00 WIB

Penyaluran Bantuan Subsidi Upah Baru Menjangkau 3,69 Juta Penerima

Kementerian Ketenagakerjaan menargetkan seluruh penerima bantuan subsidi upah bakal dicairkan secepatnya.

Regulasi Anyar Jadi Tantangan Baru PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA)
| Rabu, 25 Juni 2025 | 06:00 WIB

Regulasi Anyar Jadi Tantangan Baru PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA)

PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA) tetap gencar ekspansi layanan dan menambah RS baru pada tahun ini

Danantara Berharap Garuda Terbang Tinggi
| Rabu, 25 Juni 2025 | 05:40 WIB

Danantara Berharap Garuda Terbang Tinggi

Danantara memberi sokongan dana pinjaman ke Garuda Indonesia senilai US$ 405 juta untuk layanan purna jual.

INDEKS BERITA

Terpopuler