Prediksi Kurs Rupiah: Tertekan Eksternal Internal

Rabu, 25 September 2019 | 05:27 WIB
Prediksi Kurs Rupiah: Tertekan Eksternal Internal
[ILUSTRASI. Kurs rupiah terhadap dollar AS]
Reporter: Danielisa Putriadita | Editor: A.Herry Prasetyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Faktor eksternal dan internal kompak menekan nilai tukar rupiah.

Kemarin, Selasa (24/9), kurs rupiah di pasar spot melemah 0,21% menjadi Rp 14.114 per dollar Amerika Serikat (AS).

Serupa, kurs rupiah di Bank Indonesia juga terdepresiasi 0,16% ke Rp 14.099 per dollar AS.

Ekonom Bank Permata Josua Pardede mengatakan, data manufaktur Uni Eropa yang lebih rendah dari proyeksi membuat mata uang emerging market tertekan.

Baca Juga: Ancaman resesi ekonomi zona Eropa terlihat, Euro cenderung melemah terhadap dolar AS

Analis Monex Investindo Futures Ahmad Yudiawan menambahkan, demonstrasi yang terjadi di beberapa wilayah Indonesia mempengaruhi investor asing yang akhirnya memilih keluar dari pasar keuangan dalam negeri. Hal ini akhirnya membuat rupiah loyo.

Josua pun memprediksi mata uang Garuda masih dalam tekanan dan bergerak dalam kisaran Rp 14.050–Rp 14.150 per dollar AS.

Baca Juga: Proyeksi IHSG: Disetir Kondisi Politik

"Selanjutnya fokus pelaku pasar pada perlambatan ekonomi Eropa dan penantian negosiasi perang dagang AS dan China," kata dia.

Ahmad pun sepakat, kedua sentimen tersebut masih akan menjadi penggerak rupiah. Dia memperkirakan, rupiah berada di rentang Rp 14.050–Rp 14.150 per dollar AS hari ini.

Bagikan

Berita Terbaru

Danantara Bakal Ikut Danai Proyek Hilirisasi, Saham-Saham ini Bakal Dicari
| Kamis, 24 Juli 2025 | 21:36 WIB

Danantara Bakal Ikut Danai Proyek Hilirisasi, Saham-Saham ini Bakal Dicari

Dokumen berisi prastudi kelayakan 18 proyek hilirisasi senilai US$ 38 miliar (Rp 618,13 triliun) sampai juga ke tangan Rosan Roeslani.

Negosiasi Tarif, AS Klaim Dapat Akses Pasar Tambahan US$ 50 Miliar dari Indonesia
| Kamis, 24 Juli 2025 | 21:18 WIB

Negosiasi Tarif, AS Klaim Dapat Akses Pasar Tambahan US$ 50 Miliar dari Indonesia

Negosiasi pemangkasan tarif resiprokal Amerika Serikat (AS) menjadi 19% bagi Indonesia, digadang banyak menguntungkan kubu negeri Paman Sam.

Menilik Prospek Emiten Batubara Seiring Pelemahan Harga dan Impor dari China & India
| Kamis, 24 Juli 2025 | 17:16 WIB

Menilik Prospek Emiten Batubara Seiring Pelemahan Harga dan Impor dari China & India

Emiten batubara sempat tertekan oleh pelemahan harga komoditas dan tantangan ekspor pada paruh pertama 2025.

INA Beberkan Potensi Dampak Ekonomi dan Sosial Proyek Tol Bakauheni-Terbanggi Besar
| Kamis, 24 Juli 2025 | 14:00 WIB

INA Beberkan Potensi Dampak Ekonomi dan Sosial Proyek Tol Bakauheni-Terbanggi Besar

INA saat ini sedang menganalisis pada proyek di sektor infrastruktur transportasi, terkhusus pada proyek tol Bakauheni-Terbanggi Besar.

Melihat Potensi Diversifikasi Bisnis TOBA di Lini Energi Terbarukan
| Kamis, 24 Juli 2025 | 13:00 WIB

Melihat Potensi Diversifikasi Bisnis TOBA di Lini Energi Terbarukan

Tidak hanya akan menggeluti bisnis di bidang manajemen limbah dan EBT, TOBA juga menjajaki sektor CPO dan baterai listrik.

Danantara Bakal Bayar Utang Dengan Dividen BUMN dan Return Investasi, Simak Risikonya
| Kamis, 24 Juli 2025 | 10:05 WIB

Danantara Bakal Bayar Utang Dengan Dividen BUMN dan Return Investasi, Simak Risikonya

Pinjaman yang ditarik Danantara dinilai berisiko lantaran bertenor relatif pendek tapi dipakai untuk membiayai proyek jangka menengah dan panjang.

Profit 27,38% Setahun, Cek Harga Emas Antam Hari Ini (24 Juli 2025)
| Kamis, 24 Juli 2025 | 08:48 WIB

Profit 27,38% Setahun, Cek Harga Emas Antam Hari Ini (24 Juli 2025)

Harga emas batangan Antam 24 karat 24 Juli 2025 di Logammulia.com Rp 1.945.000 per gram, harga buyback juga tetap Rp 1.791.000 per gram.

Waspada Lonjakan Bunga Utang Valas Tahun Depan
| Kamis, 24 Juli 2025 | 08:35 WIB

Waspada Lonjakan Bunga Utang Valas Tahun Depan

Beban bunga utang pemerintah 2026 berisiko melonjak sejalan dengan nilai tukar rupiah yang melemah dan tingginya suku bunga global

Proyeksi Ekonomi Indonesia Masih Suram
| Kamis, 24 Juli 2025 | 08:26 WIB

Proyeksi Ekonomi Indonesia Masih Suram

Lebih rendahnya tarif bea masuk yang dikenakan Amerika Serikat (AS) untuk Indonesia tak serta merta membuat ekonomi melesat.

Menakar Peluang Cuan di Saham Emiten CPO, Antara BWPT, AALI, DSNG, dan TAPG
| Kamis, 24 Juli 2025 | 08:23 WIB

Menakar Peluang Cuan di Saham Emiten CPO, Antara BWPT, AALI, DSNG, dan TAPG

Berbagai sentimen positif mulai dari kesepakatan dagang hingga kebijakan B50 menjaga prospek saham emiten CPO, setidaknya hingga akhir 2025.

INDEKS BERITA

Terpopuler