PSAK 117 Kian Dekat, Pelaku Usaha Asuransi Harus Berpikir Keras

Kamis, 05 Desember 2024 | 06:15 WIB
PSAK 117 Kian Dekat, Pelaku Usaha Asuransi Harus Berpikir Keras
[ILUSTRASI. Karyawan melintas di depan logo perusahaan asuransi umum di kantor Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) Jakarta, Kamis (24/8/2023). /pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/24/08/2023.]
Reporter: Ferry Saputra | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Industri asuransi masih berkutat dengan sejumlah tantangan menjelang penerapan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) 117. Sejatinya, standar pencatatan keuangan tersebut akan berlaku pada 1 Januari 2025.

Namun tinggal hitungan minggu sebelum berlaku, sebagian pelaku industri masih berkutat dengan sejumlah beban. Salah satunya, menurut Ketua Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) Budi Herawan terkait efek persiapan penerapan aturan tersebut pada ekuitas perusahaan.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Berlangganan

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

Siloam Hospitals Berusaha Tingkatkan Layanan Semua Segmen
| Selasa, 10 Desember 2024 | 06:00 WIB

Siloam Hospitals Berusaha Tingkatkan Layanan Semua Segmen

PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO) meluncurkan rencana strategis untuk menggenjot kinerja ke depan.

Tren IHSG Menghijau, Asing Net Buy Lagi, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini
| Selasa, 10 Desember 2024 | 05:58 WIB

Tren IHSG Menghijau, Asing Net Buy Lagi, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Pada Senin (9/12), asing mencatat net buy sebesar Rp 296,35 miliar, setelah sebelumnya pada Jumat net sell Rp 170,35 miliar.

Reksadana Pendapatan Tetap Masih Akan Diminati di 2025
| Selasa, 10 Desember 2024 | 05:13 WIB

Reksadana Pendapatan Tetap Masih Akan Diminati di 2025

Return reksadana pasar uang dan reksadana pendapatan tetap  tinggi, didorong faktor ketidakpastian kondisi global sepanjang tahun ini

Kredit Macet Tinggi Melilit Industri LKM
| Selasa, 10 Desember 2024 | 04:28 WIB

Kredit Macet Tinggi Melilit Industri LKM

Industri Lembaga Keuangan Mikro (LKM) masih dibelit sejumlah tantangan, salah satunya soal tingginya kredit macet. 

Likuiditas Seret, Sikap Bankir Beragam Menyosong 2025
| Selasa, 10 Desember 2024 | 04:28 WIB

Likuiditas Seret, Sikap Bankir Beragam Menyosong 2025

Beberapa bank optimistis bisa mencetak kredit tumbuh di rentang target BI sebesar 11%-13%. Sebagian lagi pesimis karena tekanan likuiditas 

Perbankan Bakal Raup Pendapatan Rp 8,27 Triliun dari BI-Fast
| Selasa, 10 Desember 2024 | 04:28 WIB

Perbankan Bakal Raup Pendapatan Rp 8,27 Triliun dari BI-Fast

BI memprediksi transaksi BI-Fast sepanjang tahun 2024 akan mencapai 3,33 miliar dengan nilai transaksi mencapai Rp 9.846,6 triliun

Jelang Akhir Tahun, Kredit Menganggur Perbankan Masih Menggunung
| Selasa, 10 Desember 2024 | 04:28 WIB

Jelang Akhir Tahun, Kredit Menganggur Perbankan Masih Menggunung

Fasilitas kredit nasabah yang belum ditarik menumpuk ini menandakan pebisnis enggan menarik fasilitas kredit yang disetujui perbankan.

Produksi Batubara Sudah Melampaui Target
| Selasa, 10 Desember 2024 | 04:27 WIB

Produksi Batubara Sudah Melampaui Target

Perusahaan anggota APBI berkomitmen menyuplai batubara dalam negeri, baik untuk ketenagalistrikan maupun industri dalam negeri.

Integra Indocabinet (WOOD) Genjot Pasar Ekspor Amerika Serikat
| Selasa, 10 Desember 2024 | 04:27 WIB

Integra Indocabinet (WOOD) Genjot Pasar Ekspor Amerika Serikat

WOOD menyasar pasar ekspor AS yang dinilai masih menjanjikan setelah Pemilu selesai dan berjalan lancar

Grup Djarum Akuisisi Restoran Bakmi GM
| Selasa, 10 Desember 2024 | 04:26 WIB

Grup Djarum Akuisisi Restoran Bakmi GM

Grup Djarum disebut telah resmi mengakuisisi 85% saham PT Griya Mie Sejati, perusahaan yang menjadi induk dari Bakmi GM.

INDEKS BERITA

Terpopuler