Realisasi Kontrak Baru WIKA Masih Jauh dari Target, Oktober Ini Jadi Penentuan

Senin, 05 Oktober 2020 | 06:21 WIB
Realisasi Kontrak Baru WIKA Masih Jauh dari Target, Oktober Ini Jadi Penentuan
[ILUSTRASI. PT Wijaya Karya Tbk menandatangani kerjasama dengan Kepulauan Solomon garap Multi Purpose Sport Complex senilai Rp 112 miliar (30/9). DOK/WIKA]
Reporter: Benedicta Prima | Editor: Tedy Gumilar

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tinggal tersisa tiga bulan sebelum tutup tahun 2020, nilai kontrak baru PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) masih jauh dari target. Hingga Agustus lalu, WIKA mengantongi kontrak baru senilai Rp 4,9 triliun.

Angka tersebut baru memenuhi 23% dari target kontrak baru WIKA tahun ini sebesar Rp 21,3 triliun. Tapi manajemen WIKA masih optimistis, target bakal tercapai. Sebab, perusahaan kontruksi pelat merah itu tengah mengikuti sejumlah tender dengan nilai terendah Rp 2 triliun.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan

Berita Terbaru

Diversifikasi Proyek, BDKR Kantongi Kontrak Baru Rp 336 Miliar Hingga Awal September
| Rabu, 10 September 2025 | 06:55 WIB

Diversifikasi Proyek, BDKR Kantongi Kontrak Baru Rp 336 Miliar Hingga Awal September

PT Berdikari Pondasi Perkasa Tbk (BDKR) akan fokus di luar proyek infrastruktur dan proyek yang didanai APBN.

Sentimen Belum Mendukung, Kepemilikan Asing di Saham Big Bank Terus Merosot
| Rabu, 10 September 2025 | 06:44 WIB

Sentimen Belum Mendukung, Kepemilikan Asing di Saham Big Bank Terus Merosot

Tekanan harga yang terus berlangsung membuat valuasi harga saham emiten bank sudah relatif lebih murah.

Rupiah Turun 1% Efek Reshuffle Kabinet, Sampai Kapan?
| Rabu, 10 September 2025 | 06:30 WIB

Rupiah Turun 1% Efek Reshuffle Kabinet, Sampai Kapan?

Rupiah terkoreksi setelah reshuffle kabinet Presiden Prabowo. Simak penyebab nilai tukar rupiah melemah dan prediksinya

Daya Beli Lesu, Kredit Multiguna Ikut Layu
| Rabu, 10 September 2025 | 06:20 WIB

Daya Beli Lesu, Kredit Multiguna Ikut Layu

Bank Indonesia (BI) mencatat bahwa data sementara outstanding kredit multiguna per Juli 2025 hanya tumbuh 8,8% menjadi Rp 1.316,3 triliun. ​

Manajemen Gudang Garam Bantah Isu PHK Massal yang Muncul Kala Kinerjanya Tertekan
| Rabu, 10 September 2025 | 06:11 WIB

Manajemen Gudang Garam Bantah Isu PHK Massal yang Muncul Kala Kinerjanya Tertekan

Pada semester I-2025, laba bersih Gudang Garam merosot 87,34% year on year (YoY) menjadi Rp 117,16 miliar. 

Banyak BPD Mengalami Penurunan Kualitas Aset Tahun Ini
| Rabu, 10 September 2025 | 06:10 WIB

Banyak BPD Mengalami Penurunan Kualitas Aset Tahun Ini

Sebagian besar BPD mengalami kenaikan rasio non performing loan (NPL). Bahkan, ada beberapa bank dengan NPL di atas 4%.​

Transparansi BI & OJK
| Rabu, 10 September 2025 | 06:10 WIB

Transparansi BI & OJK

Maka itu, sudah semestinya otoritas terkait menjelaskan terbuka ke publik, urgensi adanya perjalanan ke Austria, apa hasilnya?

Reshuffle Sri Mulyani: Ini Prediksi Ekonomi dan Investasi Terbaru
| Rabu, 10 September 2025 | 06:10 WIB

Reshuffle Sri Mulyani: Ini Prediksi Ekonomi dan Investasi Terbaru

Pasca Sri Mulyani lengser dari Menteri Keuangan, pasar obligasi bergejolak. Dapatkan prediksi ekonomi & investasi terbaru untuk SBN

Jaya Konstruksi (JKON) Terdampak Efisiensi Anggaran Pemerintah
| Rabu, 10 September 2025 | 06:05 WIB

Jaya Konstruksi (JKON) Terdampak Efisiensi Anggaran Pemerintah

Mayoritas prolehan kontrak baru JKON masih didominasi oleh proyek pemerintah. Untuk itu, pemangkasan anggaran proyek konstruksi cukup berdampak.

Saham Bank Besar Jadi Tumbal Keraguan Investor
| Rabu, 10 September 2025 | 06:05 WIB

Saham Bank Besar Jadi Tumbal Keraguan Investor

Keraguan investor asing terhadap ekonomi Indonesia tecermin dari pergerakan harga-harga saham di bursa domestik. 

INDEKS BERITA

Terpopuler