Review IHSG: Melemah Diwarnai Aksi Demo

Sabtu, 28 September 2019 | 05:27 WIB
Review IHSG: Melemah Diwarnai Aksi Demo
[ILUSTRASI. Bursa Efek Indonesia]
Reporter: Irene Sugiharti | Editor: Narita Indrastiti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,54% ke level 6.196,89 di akhir pekan perdagangan, Jumat (27/9). Dalam sepekan, indeks saham merosot 0,55%.

Sejumlah sentimen negatif jadi biang kerok kejatuhan IHSG sepanjang sepekan terakhir. Dalam lima hari terakhir, investor asing mencatatkan nilai jual bersih atau net sell Rp 1,89 triliun.

Baca Juga: RUU Minerba akhirnya tidak disahkan tahun ini

Direktur Investa Saran Mandiri Hand Kwee menuturkan, pergerakan IHSG sepekan terakhir masih didominasi sentimen global. Antara lain, ketidakpastian negosiasi perang dagang antara Amerika SerikatChina. Serangan terhadap kilang minyak Arab Saudi juga menggoyang IHSG, lantaran Indonesia termasuk negara importir minyak.

Kebijakan penurunan suku bunga bank sentral AS Federal Reserve, yang turun dua pekan lalu, juga berimbas negatif terhadap pasar. Pasalnya, The Fed menyiratkan tidak akan ada lagi penurunan suku bunga lanjutan.

Baca Juga: Indeks S&P 500 dan Nasdaq terseret penurunan tajam saham Micron

Yang terbaru, aksi demonstrasi menolak Revisi Undang-Undang Komisi Pemberantasan Korupsi (RUU KPK) dan RUU KUHP juga sempat menekan IHSG, ketika bursa negara tetangga sudah mulai menguat. Selasa (27/9), ketika demonstrasi mahasiswa berlangsung, IHSG ditutup merosot 1,1%.

Mino, Analis Indo Premier, melihat, perkembangan politik dalam negeri masih akan menjadi sentimen yang diperhitungkan pasar pada pekan depan. "Pasar akan menantikan keputusan presiden terkait penerbitan perpu untuk membatalkan revisi Undang-undang KPK," kata dia.

Baca Juga: Gudang kapas PT Sritex di Sukoharjo terbakar

Sedangkan Analis Panin Sekuritas William Hartanto juga melihat, masa perbaikan portofolio atau window dressing di akhir bulan ini juga menjadi sentimen yang mempengaruhi pasar.

Dari global, Hans melihat pasar masih akan menyoroti sentimen perang dagang, juga kelanjutan penyelidikan Trump atas kabar pemakzulan dirinya.

Pada perdagangan pekan depan, William Hartanto dan Mino sama-sama memperkirakan IHSG menguat. Proyeksi William, IHSG akan bergerak antara 6.180-6.300. Sedang Mino melihat IHSG bergerak antara 6.090-6.325.

 

Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

Dana Kelolaan Manajer Investasi Masih Tumbuh Solid
| Sabtu, 18 Oktober 2025 | 13:06 WIB

Dana Kelolaan Manajer Investasi Masih Tumbuh Solid

Sejumlah manajer investasi di Indonesia tetap mencatat pertumbuhan dana kelolaan positif di tengah fluktuasi pasar keuangan global, ​

Hasil Survei Bank Indonesia, Geliat Usaha Melandai di Semester II-2025
| Sabtu, 18 Oktober 2025 | 10:33 WIB

Hasil Survei Bank Indonesia, Geliat Usaha Melandai di Semester II-2025

Bank Indonesia melaporkan pertumbuhan SBT hanya 11,55% pada Q3 2025 dan memperkirakan hanya 10,53% di Q4, menandakan perlambatan ekonomi.

Menkeu Purbaya Bentuk Pokja Awasi Belanja 26 K/L
| Sabtu, 18 Oktober 2025 | 10:28 WIB

Menkeu Purbaya Bentuk Pokja Awasi Belanja 26 K/L

Menteri Purbaya ungkap 26 kementerian belum optimal realisasi anggaran. Pokja akan monitor dan laporkan tiap bulan.

Mengulik Wacana Pemerintah Melakukan Hapus Tagih Kredit Macet Bernilai Mini
| Sabtu, 18 Oktober 2025 | 10:24 WIB

Mengulik Wacana Pemerintah Melakukan Hapus Tagih Kredit Macet Bernilai Mini

Ratusan ribu calon debitur KPR FLPP tidak dapat mengakses pembiayaan karena masuk daftar hitam SLIK akibat kredit macet kecil.

Realisasi Investasi Asing Pada Kuartal III-2025 Kembali Anjlok Secara Tahunan
| Sabtu, 18 Oktober 2025 | 10:19 WIB

Realisasi Investasi Asing Pada Kuartal III-2025 Kembali Anjlok Secara Tahunan

Realisasi foreign direct investment ke Indonesia mencapai Rp 212 triliun pada kuartal III-2025, turun 8,87% secara tahunan

Demi Angkat Ekonomi, Inilah Stimulus Tambahan Penyangga Daya Beli
| Sabtu, 18 Oktober 2025 | 10:13 WIB

Demi Angkat Ekonomi, Inilah Stimulus Tambahan Penyangga Daya Beli

Pemerintah menggelontorkan anggaran untuk menambah bantuan langsung tunai dan magang program fresh graduate 

Perjalanan Neneng Goenadi, Dari Konsultan Jadi Bos Teknologi
| Sabtu, 18 Oktober 2025 | 09:00 WIB

Perjalanan Neneng Goenadi, Dari Konsultan Jadi Bos Teknologi

Neneng membawa pengalamannya sebagai seorang profesional untuk mengelola bisnis dan memberdayakan jutaan mitra pengemudi di ekosistem digital Grab

Rupiah dalam Sepekan Tertekan Data Ekonomi
| Sabtu, 18 Oktober 2025 | 07:30 WIB

Rupiah dalam Sepekan Tertekan Data Ekonomi

Rupiah melemah tipis 0,05% secara harian ke posisi Rp 16.590 per dolar AS pada Jumat (17/10). Dalam sepekan rupiah spot telah melemah 0,12%.  

Gandeng Electrolux, Selaras Citra Nusantara (SCNP) Produksi Kompor Tanam Premium
| Sabtu, 18 Oktober 2025 | 07:25 WIB

Gandeng Electrolux, Selaras Citra Nusantara (SCNP) Produksi Kompor Tanam Premium

Langkah ini sejalan dengan strategi perusahaan untuk mengembangkan produk baru di tengah gempuran alat rumah tangga impor.

Penjualan Semen Baturaja (SMBR) Melonjak 21%
| Sabtu, 18 Oktober 2025 | 07:10 WIB

Penjualan Semen Baturaja (SMBR) Melonjak 21%

Permintaan di wilayah Sumatra Bagian Selatan (Sumbagsel) yang meliputi Sumatra Selatan, Jambi dan Lampung masih ada dalam tren menanjak.

INDEKS BERITA

Terpopuler