IHSG Hari Ini Berakhir Di Zona Merah, Ada Di Posisi 6.196,88

Jumat, 27 September 2019 | 22:53 WIB
IHSG Hari Ini Berakhir Di Zona Merah, Ada Di Posisi 6.196,88
[ILUSTRASI. Bursa Efek Indonesia]
Reporter: Irene Sugiharti, Yudho Winarto | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali memerah kala menutup perdagangan pekan ini, Jumat (27/9). IHSG hari ini terkoreksi 0,54% atau 33,445 poin ke level 6.196,88

Direktur Investa Saran Mandiri Hans Kwee menuturkan, pergerakan indeks sepekan terakhir masih didominasi sentimen perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China.

Serangan terhadap kilang minyak Arab Saudi juga menjadi sentimen yang memengaruhi pergerakan IHSG pekan ini. Sebab, Indonesia termasuk negara importir minyak.

Baca Juga: Menutup Perdagangan Pekan Terakhir September, IHSG Hari Ini Terkoreksi 0,54%

Kebijakan penurunan suku bunga The Fed dua pekan lalu juga masih berimbas ke pasar. Soalnya, mendapatkan respons negatif pasca bank sentral AS menyatakan, tidak akan ada lagi penurunan suku bunga lanjutan.

Kemudian, menurut Analis Indo Premier Sekuritas Mino, demo yang terjadi pada pekan ini di dalam negeri juga menjadi sentimen yang memengaruhi pergerakan bursa.

Pada perdagangan hari ini, tercatat 250 saham turun, 147 saham naik, dan 147 saham stagnan. Total volume perdagangan mecapai 15,06 miliar saham, dengan nilai transaksi sebesar Rp 6,93 triliun.

Baca Juga: IHSG melemah 0,45% ke 6.202 di akhir perdagangan sesi I hari ini

Seluruh indeks sektoral menyeret IHSG. Sektor konstruksi paling dalam penurunannya, mencapai 0,89%, diikuti infrastruktur 0,87%, dan industri dasar 0,74%.

Aksi ambil untuk investor asing turun menyeret IHSG. Net sell asing di pasar reguler Rp 185,408 miliar dan Rp 338,590 miliar keseluruhan market.

Saham-saham top losers LQ45 antara lain:

- PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) turun 3,70% ke Rp 2.080

- PT Vale Indonesia Tbk (INCO) turun 3,53% ke Rp 3.550

- PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) turun 3,27% ke Rp 11.850

Baca Juga: Asing jual bersih, IHSG bertahan di zona merah hingga siang ini

Saham-saham top gainers LQ45, misalnya:

- PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) naik 5,88% ke Rp 3.240

- PT Adaro Energy Tbk (ADRO) naik 2,33% ke Rp 1.315

- PT Indika Energy Tbk (INDY) naik 1,49% ke Rp 1.360

Bagikan

Berita Terbaru

Bertemu Dubes AS, Menkeu Bahas Tarif dan APBN
| Sabtu, 19 April 2025 | 08:25 WIB

Bertemu Dubes AS, Menkeu Bahas Tarif dan APBN

Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati mengadakan pertemuan kehormatan dengan Duta Besar AS untuk Indonesia H.E. Kamala Shirin Lakhdhir

Profit 34,87% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Bergeming (19 April 2025)
| Sabtu, 19 April 2025 | 08:22 WIB

Profit 34,87% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Bergeming (19 April 2025)

Harga emas Antam hari ini (18 April 2025) 1 gram Rp 1.965.000. Di atas kertas pembeli setahun lalu bisa untung 34,87% jika menjual hari ini.

Satgas Deregulasi Permudah Ekspor Impor
| Sabtu, 19 April 2025 | 08:11 WIB

Satgas Deregulasi Permudah Ekspor Impor

Pemerintah mengumumkan untuk membentuk Satgas Deregulasi untuk menyederhanakan beragam regulasi yang dinilai menyulitkan investasi di Tanah Air

Perlu Mitigasi Mengelola Utang Luar Negeri
| Sabtu, 19 April 2025 | 08:06 WIB

Perlu Mitigasi Mengelola Utang Luar Negeri

Bank Indonesia (BI) mencatat posisi utang luar negeri RI pada akhir Februari mencapai US$ 427,16 miliar

Buyung Poetra Sembada (HOKI) Ingin Terlibat Program Pangan dari Pemerintah
| Sabtu, 19 April 2025 | 06:30 WIB

Buyung Poetra Sembada (HOKI) Ingin Terlibat Program Pangan dari Pemerintah

HOKI melihat program swasembada pangan dan MBG akan membawa dampak positif bagi kualitas kesehatan masyarakat Indonesia.

Jangan Latah Beli Emas
| Sabtu, 19 April 2025 | 06:15 WIB

Jangan Latah Beli Emas

Lebih bijak jika membeli emas untuk tujuan menabung antisipasi gejolak global yang kian tidak menentu. 

Kebijakan Ekonomi di Era BANI
| Sabtu, 19 April 2025 | 06:05 WIB

Kebijakan Ekonomi di Era BANI

Pemerintah tidak perlu malu hentikan program makan bergizi gratis (MBG) demi program ekonomi padat karya.

Bisnis Emiten Baru Medela Potentia Sebagai Distributor Kebutuhan Kesehatan
| Sabtu, 19 April 2025 | 06:00 WIB

Bisnis Emiten Baru Medela Potentia Sebagai Distributor Kebutuhan Kesehatan

Mengintip profil dan strategi bisnis PT Medela Potentia Tbk (MDLA) sebagai pendatang baru di Bursa Efek Indonesia (BEI). 

Sampoerna Agro (SGRO) Mematok Produksi TBS Naik 5% Tahun Ini
| Sabtu, 19 April 2025 | 05:20 WIB

Sampoerna Agro (SGRO) Mematok Produksi TBS Naik 5% Tahun Ini

Memperkirakan, produksi TBS awal tahun 2025 akan lebih baik dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya

Inilah Pilihan Safe Haven yang Tersisa Saat Ini
| Sabtu, 19 April 2025 | 05:00 WIB

Inilah Pilihan Safe Haven yang Tersisa Saat Ini

Harga komoditas emas tak terbendung di saat pamor US Treasury dan dolar AS meredup akibat kebijakan tarif Donald Trump

INDEKS BERITA

Terpopuler