ILUSTRASI. Pekerja mengemas dan memberikan label vaksin di Laboratorium Bio Farma, Bandung, Jawa Barat, Selasa (10/3/2020). Harga saham KAEF dan INAF melejit menuju autoreject atas setelah vaksin corona masuk ke Indonesia.. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa/hp.
Reporter: Ika Puspitasari, Arfyana Citra Rahayu | Editor: A.Herry Prasetyo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga saham emiten farmasi seperti KAEF (Kimia Farma) dan INAF (Indofarma) melejit pada perdaganan kemarin. Kenaikan tersebut ditopang kabar baik perkembangan vaksin corona.
Ini menyusul vaksin Covid-19 produksi Sinovac Biotech Ltd sampai di Indonesia, Minggu (19/7) untuk uji klinis tahap ketiga di Indonesia. Sebagai holding, PT Bio Farma (Persero) menjadi penanggung jawab dalam distribusi dan produksi vaksin.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.