KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tarik ulur proyek fasilitas pengolahan dan pemurnian mineral (smelter) PT Freeport Indonesia mulai menemui titik terang. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan Freeport akhirnya sepakat untuk membangun smelter baru dengan kapasitas lebih rendah dari rencana awal.
Freeport memberikan opsi pengembangan smelter di Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE), Gresik, Jawa Timur itu hanya berkapasitas 1,7 juta ton, dari rencana awal 2 juta ton. Namun, untuk mencapai kapasitas 2 juta ton smelter, Freeport akan mengembangkan smelter yang sudah ada milik PT Smelting dengan kapasitas 300.000 ton.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.