Sepekan IIMS 2019 Mencatatkan Transaksi Rp 3,1 Triliun

Senin, 06 Mei 2019 | 08:59 WIB
Sepekan IIMS 2019 Mencatatkan Transaksi Rp 3,1 Triliun
[]
Reporter: Eldo Christoffel Rafael | Editor: Yuwono Triatmodjo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Prospek bisnis otomotif nasional masih menderu. Satu indikasinya, realisasi penjualan dalam pameran otomotif internasional bertajuk Telkomsel Indonesia International Motor Show (IIMS) 2019 masih bergairah.

Hingga delapan hari pameran berlangsung atau Jumat (3/5) pekan lalu, tercatat sebanyak 10.148 unit kendaraan terjual selama penyelenggaraan Telkomsel IIMS 2019. Jumlah tersebut meliputi 9.134 unit mobil dan 1.014 unit motor. Sedangkan total nilai transaksi dalam kurun waktu yang sama tercatat mencapai Rp 3,1 triliun.

Presiden Direktur PT Dyandra Promosindo Hendra Noor Saleh, mengatakan, pameran otomotif berjalan lancar berkat dukungan para ekosistem otomotif di Indonesia. Menurut dia, pencapaian tersebut masih bisa bertambah karena masih ada transaksi pada Sabtu (4/5) dan Minggu (5/5). Penyelenggara mengharapkan industri otomotif di Indonesia terus bergerak maju sebagai negara yang cukup dipertimbangkan oleh produsen otomotif dunia. "Tahun depan, kami akan meningkatkan lagi pelayanan dan kegiatan lain demi kemajuan bersama," kata Hendra, Sabtu (4/5) malam.

Jumlah pengunjung IIMS 2019 hingga Jumat pekan lalu mencapai 425,211 pengunjung. Artinya, angka itu sudah mendekati target pada tahun ini sebanyak 530.000 pengunjung. Sedangkan pada tahun lalu, nilai total transaksi di ajang IIMS mencapai Rp 4,4 triliun. Targetnya, IIMS tahun ini bisa menyamai angka transaksi tahun lalu.

Head of Brand Development and Marketing Research 4W PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) Harold Donnel menyebutkan, selama pameran ini penjualan Suzuki sudah cukup baik. "Per 3 Mei, New Ertiga masih mendominasi dengan kontribusi 40%, sedangkan hero product kami All New Carry sekitar 30%," ungkap dia. Penerimaan pasar yang tinggi tak lepas dari banyaknya program penjualan yang digelontorkan Suzuki selama pameran berlangsung. Apalagi ada kehadiran model Carry terbaru serta daya tarik kendaraan penumpang.

Executive General Manager PT Toyota Astra Motor (TAM) Fransiscus Soerjopranoto mengklaim, jumlah surat pemesanan kendaraan (SPK) periode 26 April hingga 3 Mei mencapai 3.098 unit. Penjualan masih didominasi Avanza, Rush, Innova, Calya dan Fortuner. "Sampai hari kedelapan total nilai penjualan Rp 970 miliar yang didominasi 61% penjualan dari model MPV," kata Soerjopranoto kepada KONTAN, Minggu (5/5).

Adapun APM baru yakni Hascar Group, pemegang merek Jeep di Indonesia meraih penjualan positif pada keikutsertaan mereka di IIMS 2019. Dari data tercatat total pengunjung hingga 4 Mei sebanyak 7.489 orang yang menyambangi booth Hascar Group. "Lebih dari 1.000 orang merupakan pelanggan potensial brand Jeep, yang mana 72 orang telah memastikan untuk membeli produk Jeep," kata Arry B Wibowo, Chief Marketing Officer (CMO) Hascar Group.

Bagikan

Berita Terbaru

SSIA Buka Peluang Kolaborasi Lanjutan dengan Konglomerasi Grup Djarum & Barito
| Sabtu, 23 Agustus 2025 | 13:00 WIB

SSIA Buka Peluang Kolaborasi Lanjutan dengan Konglomerasi Grup Djarum & Barito

Presiden Direktur SSIA Johannes Suriadjaja menyampaikan, kedua grup tersebut terbuka atas kesempatan atau peluang kolaborasi bersama SSIA.

Kiat Setyono Djuandi Darmono: Investasi Sektor Riil Sambil Menciptakan Lapangan Kerja
| Sabtu, 23 Agustus 2025 | 10:15 WIB

Kiat Setyono Djuandi Darmono: Investasi Sektor Riil Sambil Menciptakan Lapangan Kerja

Tujuan saya berinvestasi bukan hanya mencari untung, tetapi menciptakan lapangan kerja dan manfaat bagi masyarakat,

Vanda Laura Jadi Presdir Perempuan Pertama Urus SPBU
| Sabtu, 23 Agustus 2025 | 09:45 WIB

Vanda Laura Jadi Presdir Perempuan Pertama Urus SPBU

Perjalanan karier ari Vanda Laura yang memulai dari cuci sayuran hingga menjadi figur yang memimpin ekspansi SPBU BP-AKR

Kucuran Kredit dari Perbankan ke Segmen UMKM Semakin Mampet
| Sabtu, 23 Agustus 2025 | 08:55 WIB

Kucuran Kredit dari Perbankan ke Segmen UMKM Semakin Mampet

Data Bank Indonesia (BI) menunjukkan, kredit UMKM hanya tumbuh 1,6% secara tahunan per Juli jadi Rp 1.397,4 triliun

Aksi Investasi Korporasi Menopang Penyaluran Kredit Perbankan
| Sabtu, 23 Agustus 2025 | 08:51 WIB

Aksi Investasi Korporasi Menopang Penyaluran Kredit Perbankan

Di saat pertumbuhan penyaluran kredit terus melambat, penyaluran kredit investasi masih tumbuh tinggi, meski juga melambat

BI Akan Perluas QRIS  ke China dan Arab Saudi
| Sabtu, 23 Agustus 2025 | 08:21 WIB

BI Akan Perluas QRIS ke China dan Arab Saudi

Saat ini, QRIS telah dipakai 57 juta pengguna dan 40 juta merchant, terutama usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Istana Sebut Tunjangan DPR Kewenangan Kemkeu
| Sabtu, 23 Agustus 2025 | 08:17 WIB

Istana Sebut Tunjangan DPR Kewenangan Kemkeu

Tunjangan tambahan ini menuai perhatian lantaran dianggap tidak sesuai dengan semangat efisiensi anggaran pemerintah

Tepis Kekhawatiran Sentralisasi Fiskal
| Sabtu, 23 Agustus 2025 | 08:10 WIB

Tepis Kekhawatiran Sentralisasi Fiskal

Alokasi anggaran transfer ke daerah (TKD) dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026 menyusut signifikan. 

Duit Rp 3 Miliar Mengalir ke Wamenaker
| Sabtu, 23 Agustus 2025 | 08:00 WIB

Duit Rp 3 Miliar Mengalir ke Wamenaker

Wkil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer alias Noel diduga menerima aliran uang sebesar Rp 3 miliar

Sektor Riil Tahan Ekspansi, Duit Tak Berputar
| Sabtu, 23 Agustus 2025 | 07:53 WIB

Sektor Riil Tahan Ekspansi, Duit Tak Berputar

Bank Indonesia mencatat uang beredar Juli 2025 sebesar Rp 9.569,7 triliun, turun dari Juni          

INDEKS BERITA

Terpopuler