ILUSTRASI. Direktur Utama PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) Hery Gunardi (dua kanan) saat meresmikan gerai BSI Prioritas di The Tower Jakarta, Rabu (12/1). DOK/BRIS
Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk, Tedy Gumilar | Editor: Tedy Gumilar
KONTAN.CO.ID - JAKARTA .Genap setahun sudah merger tiga bank pelat merah: BRI Syariah, Bank Syariah Mandiri dan BNI Syariah merger. Tiga bank pelat merah itu resmi merger dan menjelma menjadi PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) pada 1 Februari 2021.
Namun, merger yang membuat ukuran dan kekuatan BSI jadi jauh lebih besar rupanya tak berpengaruh ke harga saham BRIS. Dalam setahun terakhir saham BRIS malah longsor 44,82 persen.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.