Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Sandy Baskoro
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mengikuti tren pengetatan aturan emisi karbon, permintaan batubara di pasar global bakal melandai dalam jangka panjang. Kondisi ini mempengaruhi Indonesia sebagai negara yang memiliki cadangan batubara melimpah sekaligus salah satu eksportir terbesar di dunia.
Sujatmiko, Direktur Pembinaan dan Pengusahaan Batubara Direktorat Jenderal Mineral dan Batu Bara (Minerba) Kementerian ESDM memproyeksikan, permintaan batubara global akan menurun 25% di tahun 2035 dan 40% pada 2050 akibat pengetatan peraturan emisi karbon.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.