Simak Bagaimana Rantai Bisnis Distribusi Vaksin Bekerja

Minggu, 04 April 2021 | 07:00 WIB
Simak Bagaimana Rantai Bisnis Distribusi Vaksin Bekerja
[]
Reporter: Asnil Bambani Amri | Editor: Asnil Amri

KONTAN.CO.ID -  Covid-19 tak hanya mendatangkan kerugian saja. Virus yang sudah menjangkiti 1,5 juta lebih warga Indonesia itu juga mendatangkan cuan menggiurkan. Salah satunya adalah mata rantai industri gudang pendinginan atau dikenal dengan cold chain.

Hasanuddin Yasni, Ketua Umum Asosiasi Rantai Pendingin Indonesia (ARPI), bilang, kebutuhan ruang pendingin untuk vaksinasi Covid-19 mencapai 75.000 meter kubik (m). Adapun ruang pendingin yang tersedia baru 50.000 m, yang merupakan fasilitas kesehatan dan fasilitas badan usaha milik negara (BUMN) farmasi. Butuh tambahan ruang pendingin 25.000 m lagi, setara 350 buah reefer container yang berukuran 40 feet, kata Hasanuddin.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan

Berita Terbaru

Dana Masih Mahal, BOPO Multifinance Semakin Tebal
| Kamis, 12 Juni 2025 | 04:10 WIB

Dana Masih Mahal, BOPO Multifinance Semakin Tebal

Tingginya biaya dana menjadi salah satu momok yang dihadapi industri multifinance di tengah lesunya pasar pembiayaan. 

Imbal Hasil SRBI Terus Turun, Masih Sedikit Lebih Tinggi Ketimbang SBN
| Kamis, 12 Juni 2025 | 04:00 WIB

Imbal Hasil SRBI Terus Turun, Masih Sedikit Lebih Tinggi Ketimbang SBN

Berdasarkan data Bank Indonesia (BI) yang dirilis pada Selasa (10/6), outstanding SRBI mencapai Rp 867,42 triliun pada akhir Mei 2025.

Ekspor China ke ASEAN Bulan Mei Cetak Rekor! Lonjakan Impor Indonesia Hingga 21%
| Rabu, 11 Juni 2025 | 21:53 WIB

Ekspor China ke ASEAN Bulan Mei Cetak Rekor! Lonjakan Impor Indonesia Hingga 21%

Pada bulan Mei 2025, ekspor China ke Indonesia berjumlah US$ 6,8 miliar, melonjak 21,43% dari setahun lalu.

Tekanan Kinerja Menghantui XL Axiata (EXCL) Pasca Merger dengan Smartfren
| Rabu, 11 Juni 2025 | 19:13 WIB

Tekanan Kinerja Menghantui XL Axiata (EXCL) Pasca Merger dengan Smartfren

Potensi kerugian bersih EXCL di tahun 2025, diperkirakan akan tercermin dalam laporan kinerja di kuartal II-2025.

Produksi Padi di Januari-April 2025 Tertinggi Dalam 7 Tahun Terakhir
| Rabu, 11 Juni 2025 | 15:18 WIB

Produksi Padi di Januari-April 2025 Tertinggi Dalam 7 Tahun Terakhir

Produksi padi periode Januari-April 2025 menjadi yang tertinggi dalam 7 tahun terakhir. Produksi padi periode tersebut mencapai 24,33 juta ton.

Saham Pilihan BRI Danareksa hari ini, Rabu (11/6): BRMS, ANTM, UNIQ, dan MAPA
| Rabu, 11 Juni 2025 | 09:56 WIB

Saham Pilihan BRI Danareksa hari ini, Rabu (11/6): BRMS, ANTM, UNIQ, dan MAPA

Secara teknikal, IHSG masih mampu bertahan di atas area support psikologis 7.000 yang menjadi pijakan penguatan.

Lelang Aset Waskita Beton Precast (WSBP) Rampung, Dana Buat Bayar Utang & Modal Kerja
| Rabu, 11 Juni 2025 | 08:47 WIB

Lelang Aset Waskita Beton Precast (WSBP) Rampung, Dana Buat Bayar Utang & Modal Kerja

Penjualan aset-aset tidak berpengaruh ke operasional dan aktivitas produksi PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP).

Profit 31,88% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Naik Seuprit (11 Juni 2025)
| Rabu, 11 Juni 2025 | 08:41 WIB

Profit 31,88% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Naik Seuprit (11 Juni 2025)

Harga emas Antam hari ini (11 Juni 2025) Rp 1.910.000 per gram. Di atas kertas pembeli setahun lalu bisa untung 31,88% jika menjual hari ini.

BI Catat Uang Primer Mei Lebih Rendah dari April
| Rabu, 11 Juni 2025 | 08:31 WIB

BI Catat Uang Primer Mei Lebih Rendah dari April

M0 adjusted pada periode Mei 2025 mencapai Rp 1.939,1 triliun, dibandingkan posisi pada April 2025 yang tercatat sebesar Rp 1.952,3 triliun

BBRI, BWPT, dan Mandiri Taspen Rilis Surat Utang, Terbantu Pemangkasan Suku Bunga
| Rabu, 11 Juni 2025 | 08:22 WIB

BBRI, BWPT, dan Mandiri Taspen Rilis Surat Utang, Terbantu Pemangkasan Suku Bunga

Bulan Juli 2025 menjadi masa puncak jatuh tempo surat utang korporasi dengan nominal mencapai Rp 26,23 triliun.

INDEKS BERITA

Terpopuler