Stagflasi dan Kurs Hantui Neraca Dagang Indonesia
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Kinerja perdagangan internasional Indonesia pada paruh kedua tahun ini akan menghadapi beberapa risiko di pasar global. Namun, seiring harga komoditas yang masih tinggi, ada potensi surplus neraca perdagangan tetap surplus di akhir tahun.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, nilai ekspor pada Mei 2022 sebesar US$ 21,51 miliar, atau menurun 21,29% dibandingkan dengan April 2022 yang sebesar US$ 27,32 miliar. Sementara itu, nilai impor tercatat sebesar US$ 18,61 miliar, atau turun 5,81% month to month (mtm).
