ILUSTRASI. Para pemilik properti diproyeksi akan melepas unit sewaannya tiga kali lebih cepat dibandingkan tahun 2021. REUTERS/Eddie Keogh
Reporter: Dikky Setiawan | Editor: Dikky Setiawan
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Para tuan tanah di Inggris diperkirakan akan menjual properti sewaan mereka tiga kali lipat lebih cepat dibandingkan dua tahun lalu. Ini seiring melonjaknya suku bunga kredit yang berdampak pada kenaikan harga sewa unit properti. Dengan sejumlah beban tersebut, sekitar 15% pemilik properti sewaan di Inggris diperkirakan akan meninggalkan bisnis penyewaan properti. Di sisi lain, kenaikan harga sewa dari pemilik, akan membebani para penyewa properti.
Tekanan para pebisnis penyewaan properti di Inggris semakin berat. Ini seiring melonjaknya harga unit dan ketatnya peraturan penyewaan properti, yang membuat bisnis tersebut kurang menguntungkan. Terlebih, suku bunga kredit di Inggris terus mendaki dalam dua tahun terakhir.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.