ILUSTRASI. Sampai semester I 2020, PT Bukaka Teknik Utama Tbk (BUKK) telah menyerap 50% dari total alokasi capex sebesar US$ 800 juta sepanjang tahun ini. KONTAN/Carolus Agus Waluyo/24/10/2016.
Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bukaka Teknik Utama Tbk (BUKK) memperkirakan sampai akhir tahun nanti tidak ada kontrak baru. Maka dari itu, sepanjang 2020 mereka mengandalkan proyek bawaan tahun sebelumnya alias carry over.
Chief Financial Officer (CFO) BUKK, Afifuddin Suhaeli Kalla mengatakan, efek pandemi terasa pada penagihan pembayaran para klien. Kendati demikian, kinerja BUKK terjaga berkat pendapatan berulang atau reccuring income. Sampai saat ini, Bukaka Teknik masih fokus melanjutkan pengerjaan proyek-proyek bawaan atau carry over dari tahun lalu.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.