Tambah Portofolio Produk Snack Bar, Mondelez Akuisisi Clif Bar

Selasa, 21 Juni 2022 | 11:37 WIB
Tambah Portofolio Produk Snack Bar, Mondelez Akuisisi Clif Bar
[ILUSTRASI. Biskuit Oreo dengan latar belakang Mondelez International logo, 26 Juli 2021.  REUTERS/Dado Ruvic/Illustration]
Reporter: Sumber: Reuters | Editor: Thomas Hadiwinata

KONTAN.CO.ID - BENGALURU. Mondelez International Inc pada Senin mengumumkan rencana akuisisi Clif Bar & Company seharga US$ 2,9 miliar untuk memperluas bisnis snack bar di dunia.

Pembuat Cadbury itu akan membayar jumlah tambahan ke penjual saham tergantung pada pendapatannya dari Clif Bar, kata Mondelez.

Akuisisi itu menambah isi portofolio produk perusahaan dengan merek Clif, Luna dan Clif Kid. Itu berarti, Mondelez memiliki waralaba snack bar global senilai US$ 1 miliar.

"Mondelēz International adalah mitra yang tepat pada waktu yang tepat untuk mendukung Clif di babak pertumbuhan berikutnya," kata Sally Grimes, Chief Executive Officer, Clif Bar & Company. 

"Tujuan dan budaya kami selaras dan menjadi bagian dari perusahaan camilan global dengan penawaran produk yang luas dapat membantu kami mempercepat pertumbuhan kami."

Baca Juga: Kurangi Tekanan Likuiditas, Babel Finance Raih Kesepakatan Pelunasan Utang

Mondelez akan terus memproduksi produk Clif di pabriknya yang berada di Twin Falls di Idaho dan Indianapolis di Indiana, demikian pernyataan perusahaan. 

Raksasa makanan dan minuman, yang juga membuat Toblerone, Oreo dan Tang, mengharapkan transaksi tersebut akan meningkat ke puncaknya pada tahun kedua setelah kesepakatan dan juga akan menciptakan sinergi biaya untuk distribusi Clif karena skala global perusahaan.

Akuisisi Clif Bar menandai kesepakatan kesembilan sejak 2018 karena Mondelez berupaya membentuk kembali portofolionya untuk pertumbuhan jangka panjang yang lebih tinggi. 

Mondelez mengharapkan pendapatan bersih organik meningkat lebih dari 4% pada tahun 2022, sementara target pertumbuhan jangka panjangnya lebih dari 3%. Baca cerita selengkapnya

Kesepakatan itu diharapkan selesai pada kuartal ketiga, kata Mondelez.

 

Bagikan

Berita Terbaru

Inflasi November Mencapai 2,72%, Emas Perhiasan Pemicu Utama
| Senin, 01 Desember 2025 | 13:31 WIB

Inflasi November Mencapai 2,72%, Emas Perhiasan Pemicu Utama

Inflasi November 2025 melambat ke 0,17% MoM (2,72% YoY). Emas perhiasan dominan, bawang merah & daging ayam ras alami deflasi.

Emiten Farmasi Bakal Kebagian Rejeki dari Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Tahun
| Senin, 01 Desember 2025 | 13:00 WIB

Emiten Farmasi Bakal Kebagian Rejeki dari Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Tahun

Emiten farmasi yang memproduksi obat generik berlogo, hingga alat kesehatan berpotensi merasakan dampak positif.

Surplus Neraca Dagang Susut Menjadi US$ 2,39 Miliar Per Oktober 2025
| Senin, 01 Desember 2025 | 12:56 WIB

Surplus Neraca Dagang Susut Menjadi US$ 2,39 Miliar Per Oktober 2025

Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan, surplus neraca perdagangan barang Indonesia pada Oktober 2025 mencapai US$ 2,39 miliar.

Tanggapi Nasabah yang Kehilangan Rp 71 Miliar, Mirae Asset Sekuritas Buka Suara
| Senin, 01 Desember 2025 | 12:29 WIB

Tanggapi Nasabah yang Kehilangan Rp 71 Miliar, Mirae Asset Sekuritas Buka Suara

Mirae menyabjut bahwa dari pemeriksaan awal, terdapat indikasi kuat bahwa nasabah membagikan kata sandi dan akses akunnya kepada orang lain.

PMI Manufaktur Indonesia Ekspansi ke Level 53,3, Tapi Ekspektasi Bisnis Melemah
| Senin, 01 Desember 2025 | 10:56 WIB

PMI Manufaktur Indonesia Ekspansi ke Level 53,3, Tapi Ekspektasi Bisnis Melemah

Program stimulus pemerintah membantu mendorong daya beli masyarakat dan menaikkan permintaan di dalam negeri

Harga Pangan yang Turun Berpotensi Membuat Inflasi November Melandai
| Senin, 01 Desember 2025 | 10:11 WIB

Harga Pangan yang Turun Berpotensi Membuat Inflasi November Melandai

Laju inflasi menjelang akhir tahun, justru diperkirakan melandai yang disebabkan harga pangan yang tercatat lebih rendah. 

Pekerja Bebas Dongkrak Setoran PPh Orang Pribadi
| Senin, 01 Desember 2025 | 09:59 WIB

Pekerja Bebas Dongkrak Setoran PPh Orang Pribadi

Penerimaan pajak penghasilan orang pribadi tercatat melesat 41% mencapai Rp 17,87 triliun           

Mimpi Ekonomi Tumbuh 8% Kian Menjauh
| Senin, 01 Desember 2025 | 09:50 WIB

Mimpi Ekonomi Tumbuh 8% Kian Menjauh

Menurut prediksi super optimistis Bank Indonesia, ekonomi cuma naik maksimal 7,7%                   

Ramai Saham ARA Setelah Keluar PPK, Hati-Hati Banyak yang Sekadar Pantulan
| Senin, 01 Desember 2025 | 08:20 WIB

Ramai Saham ARA Setelah Keluar PPK, Hati-Hati Banyak yang Sekadar Pantulan

Dari puluhan emiten yang keluar dari Papan Pemantauan Khusus pada 28 November 2025, hanya segelintir yang didukung narasi kuat.

Mencari Cuan dari Evaluasi Indeks Kehati
| Senin, 01 Desember 2025 | 08:16 WIB

Mencari Cuan dari Evaluasi Indeks Kehati

BEI mengumumkan evaluasi indeks Sri-Kehati. Investor bisa memanfaatkan momentum ini untuk menengok ulang portofolio masi

INDEKS BERITA

Terpopuler